Tragedi Arema vs Persebaya
INI 4 Pernyataan Sikap Tegas APPI atas Tragedi Kanjuruhan, Juga Diunggah Seumlah Pemain
APPI menyampaikan rasa duka cita dan penyampaian sikap tegas atas tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Para pesepakbola tanah air yang tergabung dalam Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia ( APPI) menyampaikan rasa duka cita dan penyampaian sikap tegas atas tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
APPI menyatakan empat poin pernyataan sikap dalam surat terbuka dengan judul 'Duka Mendalam Pesepakbola Untuk Korban Kanjuruhan'.
Baca juga: Giring Dihujat Netizen, Sindir Partai yang Deklarasikan Capres, Tapi PSI Juga Umumkan Dukung Capres
Surat pernyataan sikap tersebut merupakan hasil pertemuan secara virtual dengan para pesepakbola perwakilan klub, pada Minggu (2/10/2022).
Pada poin pertama, APPI menyampaikan empati atas peristiwa kelam yang menjadi duka bagi seluruh insan sepakbola dunia, dimana tragedi tersebut telah merenggut ratusan korban meninggal dunia.
"Kami menyampaikan rasa turut berdukacita dan kesedihan yang amat mendalam bagi ratusan para korban yang meninggal dan keluarga yang ditinggalkan. Kiranya amal dan ibadah para korban, dapat diterima Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga para Almarhum dan Almarhumah, agar senantiasa diberikan ketabahan dan kekuatan," tulisnya dalam rilis yang diunggah dalam akun resmi Instagram @appi.official, Senin (3/10/2022).
Baca juga: Ini Nama-nama Anggota TGIPF Tragedi Kanjuruhan yang Diumumkan Mahfud MD: Wartawan Ada di Dalamnya
Selain bagi para korban meninggal dunia, APPI pun menyampaikan empati bagi ratusan korban lainnya yang mengalami cedera dan dalam proses penyembuhan hingga saat ini.
APPI pun menilai bahwa tragedi di Kanjuruhan, merupakan suatu kelalaian. Sehingga perlu dibentuknya tim investigasi untuk mengusut tuntas tragedi tersebut.
"Bahwa tragedi ini bukanlah suatu musibah atau kecelakaan, melainkan suatu kelalaian. Sehingga perlu adanya Tim Investigasi yang bekerja secara profesional dan independen, sehingga bisa diketahui pihak yang harus bertanggung jawab sesuai dengan hukum dan regulasi yang berlaku atas tragedi terbesar dalam sejarah sepakbola di Indonesia ini," bunyi poin kedua.
APPI pun mengimbau agar seluruh aktivitas sepakbola Indonesia di level nasional dihentikan sementara, hingga ada perbaikan dan evaluasi yang memastikan bahwa sepakbola di Indonesia dapat berlangsung dengan aman bagi semua pihak;
"Bahwa sebagai bentuk empati dan simpati terhadap para korban, kami menghimbau agar seluruh aktivitas sepakbola Indonesia di level nasional dihentikan sementara hingga ada perbaikan dan evaluasi yang memastikan bahwa sepakbola di Indonesia dapat berlangsung dengan aman bagi semua pihak," bunyi poin ketiga.
Baca juga: Nasib Persib Buntut Tragedi Kanjuruhan Belum Jelas Kapan Bisa Tanding, PSSI Sebut Liga 1 Dihentikan
APPI pun berharap, panitia penyelenggara agar lebih memperhatikan aturan atau regulasi dalam sepakbola secara lebih komprehensif, khususnya mengenai penyelenggaraan waktu pertandingan yang tidak berpotensi dampak resiko bagi para insan sepakbola.
"Bahwa khusus kepada pihak panitia penyelenggara, agar lebih memperhatikan peraturan-peraturan khusus mengenai sepakbola secara lebih komprehensif, dan juga mengenai penyelenggaraan waktu pertandingan yang tidak beresiko tinggi baik bagi para pesepakbola, ofisial, dan juga suporter, jika nanti pada saatnya sepakbola di Indonesia telah siap digulirkan kembali," bunyi poin keempat.

Berdasarkan penelusuran Tribunjabar.id, pernyataan sikap APPI tersebut, turut diunggah di akun pribadi para pesepakbola di Indonesia. (Cipta Permana).