Pria di Palabuhanratu Ditemukan Meninggal Tak Wajar Usai Nonton Lomba, Ini Kata Ketua RW
Seorang pria di Kampung Cipatuguran RT 02 RW 21 Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tak wajar.
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Seorang pria di Kampung Cipatuguran RT 02 RW 21 Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tak wajar.
Pria tersebut ditemukan mengakhiri hidup gantung diri di dalam kamar rumahnya, Minggu (21/8/2022).
Ketua RW 21, Ujang Sudira mengatakan, korban yang kerap dipanggil Akmal itu ditemukan gantung diri sekitar pukul 16.30 WIB, saat itu korban pulang menonton perlombaan agustusan.
Baca juga: Korban Doni Salmanan Ada yang Sampai Akhiri Hidup Karena Rugi Rp 100 Juta Saat Trading
"Ada sekitar setengah lima (sore), tadi saya ngadain perlombaan agustusan, dia ada nonton, sepulangnya nonton pada histeris menjerit lihat dia sudah menggantung pakai tambang di kamarnya, kayaknya diikat ke kaso-kaso talinya," ujarnya via telepon, malam ini.
Ujang Sudira menjelaskan, saat ini korban baru tiba di rumah duka setelah dilakukan visum di RSUD Palabuhanratu.
"Baru dibawa pulang udah divisum di rumah sakit, sudah dimandikan," jelasnya.
Menurutnya, korban sehari-hari bekerja sebagai seorang nelayan. Namun, tadi siang ia tidak melaut, korban meninggalkan seorang istri.
"Sudah punya istri. Pekerjaannya nelayan, tapi tadi tidak melaut," kata Ujang Sudira.* (M Rizal Jalaludin)
Catatan redaksi:
Jika Anda memiliki tendesi untuk bunuh diri atau membutuhkan layanan konseling atau teman curhat, Anda dapat menghubungi kontak di bawah ini.
Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh.
Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.
LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293) LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa.
Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa.
Anda dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.
