Bukan Disebut 'Anak Sultan', Ternyata Ini Panggilan Rafathar di Sekolah, Mbak Lala Ngakak

TRIBUNCIREBON.COM - Putra sulung Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Rafathar Malik Ahmad memang dikenal sebagai anak selebritis yang serba ada.

Bagaimana tidak, kehidupan Rafathar tak seperti anak kebanyakan.

Pasalnya, Rafathar memiliki segalanya dalam hidupnya.

Meski memiliki segalanya, ada hal yang mengejutkan dari anak Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.

Sudah masuk bangku Sekolah Dasar (SD), Rafatar rupanya memiliki panggilan khusus di sekolah.

Namun bukan disebut anak Sultan atau Rafatar melainkan dipanggil Raffi Ahmad.

Ya, seperti yang diketahui, Raffi Ahmad merupakan ayah dari Rafathar.

Baca juga: Rayyanza Dipanggil Cipung, Rieta Amalia Tak Terima Sentak Karyawan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Mbak Lala yang tidak lain pengasuh Rafatar sejak kecil tertawa mendengar panggilan tersebut.

Panggilan Rafatar tersbeut rupanya sampai ke telinga Raffi Ahmad.

Raffi Ahmad membenarkan jika putranya, Rafathar dipanggil atau memiliki julukan 'Raffi Ahmad'.

"'Raffi Ahmad, Raffi Ahmad' ah di sekolah dipanggil Raffi Ahmad kan sama temen," kata Raffi Ahmad pada Rafathar dikutip dari saluran YouTube RANS Entertaimen.

Mendengar pengakuan tersebut, Rafatar sontak saja mengangguk seolah membenarkan jika dirinya dipanggil Raffi Ahmad.

Selama di sekolah, Rafatar rupanya bukan dipanggil namanya sendiri melainkan nama sang ayah, Raffi Ahmad.

"Teman- teman sekolahnya (Rafathar) panggilnya Raffi Ahmad ya," ujar Raffi Ahmad.

Baca juga: Raffi Ahmad Minjam Uang Rafatar Rp 2 Miliar, Putranya Malah Beri Nasihat Pada Suami Nagita Slavina

Rafatar Tak Pernah Minta Uang Jajan, Bawa Ini ke Sekolah

Rafatar rupanya sama sekali tidak pernah meminta uang jajan kepada orangtuanya.

Hal tersebut disampaikan Nagita Slavina dihadapan Luna Maya dalam saluran YouTube TS Media.

Jika kebanyakan anak-anak SD sering meminta uang jajan kepada orangtuanya.

Lantas apa yang dibawa Rafatar saat ke sekolah?

Rupanya Rafatar lebih memilih untuk membawa bekal dari rumah.

"Dia itu alhamdulillah ya, ini kan sekarang mulai offline lagi sekolahnya, terus kan kemarin aku tanya gimana Aa mau uang jajan nggak," ujar Nagita Slavina dikutip dari kanal YouTube TS Media.

"Enggak Aa nggak mau jajan, mau bekal aja dari rumah," ujar Nagita Slavina.

Mendengar pernyataan dari Nagita Slavina, Luna Maya pun mengaku terkejut.

"Hah? baik banget!," ujar Luna Maya.

Meski begitu, sebagai ibu, Nagita Slavina tetap memberika uang saku untuk Rafatar.

Hal itu dilakukan untuk berjaga-jaga keperluan mendadak Rafatar saat di sekolah.

"Tapi selama ini tetap aku bawain, siapa tahu ada temennya yang jajan kayak kepengen," ujar Nagita Slavina.

Nagita Slavina juga mengungkapkan peraturan pemberian uang saku untuk Rafathar selama di sekolah.

Dikatakan Nagita Slavina, uang saku Rafathar berbentuk e-money alias uang digital.

"Kebetulan di sekolahnya pakai tapcash, e-wallet jadi top up gitu," ujar Nagita Slavina.

Biaya SD Anak Raffi Ahmad Setara Anak Kuliahan S2 hingga S3

Rafatar kini sudah memasuki bangku Sekolah Dasar (SD), biaya sekolahnya pun cukup fantastis.

Diketahui, Rafatar disekolahkan di tempat belajar dengan biaya yang cukup besar.

Di samping itu, putra pertama dari pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina tersebut dikenal sebagai bos kecil.

Tingkah lucu Rafatar pun kerap kali mengundang banyak reaksi netizen yang mengaku gemas dengan kakak dari Rayyanza tersebut.

Dipanggil sebagai bos kecil, karena Rafatar sendiri terlahir dari orang tua yang berada.

Hidup serba mewah, Rafatar pun kini di sekolahkan di sekolah internasional.

Biaya yang dikeluarkan untuk Rafatar pun cukup fantastis, iaya SD Rafathar disebut-sebut setara dengan biaya kuliah S2 di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia.

Akun TikTok @almars.ars, seorang netizen yang menelusuri jumlah biaya sekolah Rafatar.

Diketahui, Rafathar saat ini tengah menempuh pendidikan Sekolah Dasar (SD) di ACS Jakarta.

ACS Jakarta diketahui merupakan sekolah internasional ternama yang menawarkan sistem pendidikan berstandar dunia untuk murid-muridnya.

Dilansir dari situs resmi ACS Jakarta, setiap murid dikenakan biaya Rp 4,5 juta untuk mendaftar di sekolah tersebut.

Jumlah tersebut belum termasuk biaya tes masuk sebesar Rp 500 ribu.

Setelah menjadi murid di sekolah tersebut, murid yang duduk di bangku SD masih harus membayar Rp 190 juta.

Tak hanya itu, orang tua murid juga dikenakan biaya untuk setiap materi pembelajaran yang diajarkan di sekolah tersebut.

Rincian biayanya pun bervariasi tergantung jenjang pendidikannya.

Selain itu, setiap murid juga diwajibkan mengikuti kamp yang menelan biaya 700-1.600 USD per siswa atau sekitar Rp10,3-23,7 juta bagi murid kelas 5, 7, 9, dan 11.

Tak sedikit netizen yang menilai jumlah tersebut setara dengan biaya pendidikan kuliah kedokteran hingga menngambil S2 di PTN.

"Bisa untuk kuliah S-2 ya ges ya," komentar netizen.

"Sampe S-3 juga bisa," sahut yang lain.

"S-2 di PTN dengan biaya segitu masih dapat kembalian (tergantung jurusan)," celetuk lainnya.

"Biaya SD sekara UKT kedokteran," ujar warganet lain.

"Lebih mahal daripada kedokteran swasta (emoji menangis)," tutur lainnya.