Inilah 4 Tempat Wisata Asyik di Kecamatan Rajagaluh Majalengka yang Bisa Anda Jajal: Menantang!

Sedikitnya ada 4 destinasi wisata di Majalengka yang bisa dikunjungi di momen libur lebaran seperti sekarang ini.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mumu Mujahidin
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Aryakiban Land 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Kabupaten Majalengka terkenal dengan banyaknya tempat wisata.

Tempat wisata itu hampir tersebar di setiap kecamatan.

Salah satunya di Kecamatan Rajagaluh.

Sedikitnya ada 4 destinasi wisata yang bisa dikunjungi di momen libur lebaran seperti sekarang ini.

Berikut Tribun sajikan beberapa wisata yang ada di Kecamatan Rajagaluh.

Baca juga: Wisatawan Terjebak Macet di Lembang, Butuh 1,5 Jam Perjalanan dari Kota Bandung

1. Wisata Cikadongdong River Tubing

Objek wisata River Tubing Cikadongdong Kabupaten Majalengka menjadi salah satu tempat wisata untuk menikmati hari libur tahun baru 2022.
Objek wisata River Tubing Cikadongdong Kabupaten Majalengka menjadi salah satu tempat wisata untuk menikmati hari libur tahun baru 2022. (TribunCirebon.com/Eki Yulianto)

Cikadongdong River Tubing adalah salah satu destinasi wisata adrenalin yang terdapat di Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka.

Wahana bermain air berada di aliran Sungai Cikadongdong dengan hulu air dari Gunung Ceremai, pasti keasrian dan kejernihan airnya tidak diragukan lagi.

Selain itu, di obyek wisata ini, pengunjung tidak perlu lagi takut dengan safety dan guide yang diberikan pengelola, karena pengelola telah tersertifikasi sebagai guide river tubing.

Wisata adrenalin River Tubing Cikadongdong memberikan keseruan dengan level yang mantap.

River Tubing merupakan satu-satunya destinasi yang berada di Majalengka.

Baca juga: 7 Rekomendasi Wisata yang Unik dan Keren di Majalengka, Cocok Dijadikan Tujuan Wisata Libur Lebaran

2. Petilasan Prabu Siliwangi

Patilasan Prabu Siliwangi
Patilasan Prabu Siliwangi (Tribuncirebon.com/Eki Yulianto)

Objek wisata Prabu Siliwangi yang berada di Desa Pajajar, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka tak hanya terdapat sebuah petilasan.

Namun, ada juga sejumlah tempat wisata yang bisa didatangi wisatawan yang hendak berlibur.

Ada untuk tempat rekreasi maupun edukasi, seperti Telaga Emas, Talaga Pancuran dan Situ Beber atau Situ Cipadung

Telaga Emas juga disebut sebagai pancuran bidadari.

Disebut demikian, karena masyarakat sunda percaya bahwa Telaga Emas ini adalah tempat mandinya para bidadari yang turun dari langit.

Di Kawasan Telaga Emas ini pengunjung akan mencium bau kental dari bunga dan kemenyan yang disajikan di dekatnya.

Jika ingin mandi di Telaga Emas ini, pengunjung harus meminta izin kepada juru kunci yang menjaga tempat Talaga Emas.

"Banyak juga artis, orang ternama dan pejabat yang sudah datang ke sini. Salah satunya Dewi Persik yang sudah lebih dari 30 kali mandi ke sini," ujar Kuncen Pemandian Talaga Emas, Abah Buyung (83) kepada Tribun, Selasa (4/5/2022).

Karena tempatnya yang begitu keramat, kata Abah, pengunjung tidak boleh sembarangan mandi tanpa seizin dari juru kunci.

Sama seperti Talaga Emas, untuk mandi di Talaga Pancuran ini juga pengunjung mesti izin terlebih dahulu kepada juru kunci.

Hal tersebut karena dianggap begitu keramatnya tempat-tempat ini.

Selain itu, lokasi dari Talaga Pancuran ini berlokasi tepat belakang petilasan Prabu Siliwangi.

Hal tersebut menjadi salah satu alasan mengapa tempat ini begitu dikeramatkan oleh warga sekitar.

Sementara, suasana di Situ Beber membuat para pengunjung yang datang ke sana tidak sabar untuk menceburkan diri ke dalam air.

Karena airnya yang sangat jernih dan segar membuat pengunjung ingin berlama-lama di dalam air.

Di Situ Beber selain pengunjung bisa berenang, wisatawan juga bisa bermain dengan ikan-ikan yang dipelihara di sana.

Sementara, di Situ Cipadung terdapat Sumur Kejayaan dan Petilasan Buyut Arjuna yang lokasinya tidak terlalu jauh dari Situ Cipadung.

Di Sumur Kejayaan yang dipercaya air dalam sumur tidak akan pernah habis walau musim kemarau sekalipun.

Baca juga: 5 Rekomendasi Restoran Seafood di Indramayu yang Paling Cocok Dikunjungi Saat Libur Lebaran

3. Aryakiban Land

Aryakiban Land
Aryakiban Land (Tribuncirebon.com/Eki Yulianto)

Berada di Sungai Ciputri desa setempat, wisata Aryakiban Land menawarkan kegiatan meluncur bebas atau river tubing.

Dua tahun lalu, wisata ini masih terbilang asing di kalangan traveler.

Namun saat ini, ribuan orang datang di setiap minggunya.

Menjadi destinasi wisata akhir pekan maupun libur lebaran, membuat pengelola kini memperluas kawasan tersebut.

Tak lupa, berbagai fasilitas penunjang wisatawan juga lengkapi.

Seperti ditambahnya kolam renang untuk orang dewasa, gazebo, kolam terapi ikan, Musala dan saung untuk berteduh.

Pengelola wisata Aryakiban Land, Rohendi mengatakan pihaknya bersyukur saat ini wisata yang dikelolanya sudah ramai dikunjungi wisatawan.

Padahal diketahui, wisata Aryakiban Land masih tergolong baru di Kabupaten Majalengka.

"Alhamdulilah pastinya, ini berkat bantuan rekan-rekan media yang sudi membantu mempromosikan wisata yang dikelola kami. Tentunya, ke depan kami akan terus berbenah sehingga terus menjadi wisata andalan keluarga," ujar Rohendi.

Mengulas masa lalu, ia menceritakan bagaimana Kelompok Masyarakat Peduli Sungai Sampah Sosial atau yang dikenal dengan Kelompok MPS mengubah sungai yang tadinya terdapat tumpukan sampah menjadi kegiatan meluncur bebas atau river tubing.

Selain itu, banyaknya wisata serupa di kawasan Rajagaluh menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya.

"Setelah ada river tubing Cikadongdong di Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh atau river tubing Sarongghe di Desa Sadomas, alhamdulilah kami sudah berada di hati para wisatawan untuk menikmati libur akhir pekan," ucapnya.

Aryakiban Land sendiri diambil dari dari nama kerajaan yang dulu pernah singgah di desa tersebut.

Para wisatawan akan disuguhkan adrenalin dan sungai jernih yang mana mengarungi derasnya arus sungai menggunakan ban karet dijamin seru.

Para pengunjung bisa menikmati wahana eksrem itu dengan jarak kurang lebih 400 meter.

Keamanan pengunjung juga dinilai safety, lantaran sudah dilengkapi dengan pelampung, helm, ban, deker tangan dan kaki.

"Bagi para pengunjung yang ingin menikmati berbagai fasilitas yang ada di kami, cukup membayar Rp 7 ribu untuk dewasa dan Rp 5 ribu untuk anak-anak. Sementara, untuk mencoba wahana river tubing, pengunjung cukup membayar Rp 25 ribu saja," jelas dia.

Bagi pengunjung yang hendak mengunjungi wisata ini, tak perlu khawatir, lantaran jaraknya tidak terlalu jauh dari Terminal Rajagaluh.

Cukup menggunakan sepeda motor, pengunjung dapat dengan mudah tiba di lokasi.

Bagi pengunjung roda empat, belum disediakan lahan parkir, namun tidak usah khawatir karena pengelola bisa segera memberi petunjuk untuk memarkirkan kendaraan pengunjung.

Untuk jam operasional, objek wisata Aryakiban Land dibuka setiap hari, dari pukul 08.00-16.00 WIb untuk hari biasa.

Sedangkan, untuk akhir pekan dari pukul 08.00-17.00 WIB.

Baca juga: Ini 6 Rekomendasi Tempat Wisata Keren & Instagramable di Majalengka, Ada yang Bayar Seikhlasnya Lho

4. Buper Cidewata

Buper Cidewata
Buper Cidewata (ig: @fadli_ekspress)

Buper Cidewata merupakan objek wisata yang berada di kaki gunung Ciremai.

Buper tersebut berada di antara dua hulu sungai, yaitu sungai Cidewata dan sungai Ciwaringin serta berada di ketinggian 1.078 mdpl.

Dengan suhu dibawah 25 derajat Celcius pada siang hari dan 14 derajat Celcius pada malam hari.

Saat yang tepat untuk datang ke Buper Cidewata, wisatawan harus datang saat bulan purnama.

Namun, di momen libud lebaran ini, wisatawan dapat menemukan satwa alam yang berada hanya di lokasi hutan, seperti Babi Hutan, Luwak, Menjangan, Ayam Hutan, Elang Jawa, Kutilang, Tekukur dan Jalak Kebo.

Buper Cidewata juga dikenal dengan pesona matahari terbit dan matahari terbenam.

Bahkan bisa melihat kejadian alam sekaligus yaitu melihat dua planet bersamaan yaitu saat matahari terbenam dan saat bulan akan muncul.

Di atas ketinggian Buper Cidewata, wisatawan juga bisa melihat gunung Tampomas Sumedang dan laut yang berada di wilayah Cirebon.

Selain itu, wisatawan yang datang bisa berkemah dengan fasilitas yang sudah disediakan seperti tenda, sleeping bag, hammock, toilet, mushola, dan warung.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved