Pergi Mudik, Wanita Ini 'Disambut' Jenazah Ibunya Saat Baru Tiba di Kampung Halaman

Setibanya di kampung halaman, Ratnah justru “disambut” dengan jenazah ibunya di pemakaman.

(Harian Metro Malaysia)
Ratnah Muhammad Yunus menatap ibunya untuk kali terakhir sebelum dikebumikan di Tanah Perkuburan Orang Islam Pasir Putih, Jumat (22/4/2022). 

TRIBUNCIREBON.COM- Nasib pilu dialami seorang wanita saat pergi untuk mudik lebaran 2022.

Niat hati ingin gembira bersama keluarga, wanita ini justru mengalami kejadian mengejutkan saat tiba di kampung halamannya.

Adalah Ratnah Muhammad Yunus (35) wanita yang tinggal di Cheras, Malaysia.

Setibanya di kampung halaman di Taman Semarak, Tawau, Sabah, dia justru “disambut” dengan jenazah ibunya di pemakaman.

Ratnah diketahui telah membeli tiket mudik Lebaran lebih awal untuk perjalanan pulang pada Jumat (22/4/2022), yang rupanya menjadi hari yang sama dengan kepergian ibunya, Rohana Hatibe (56).

Ratnah tidak menyangka pertemuan tengah malam pada Senin (28/3/2022) di Cheras menjadi pertemuan terakhir dirinya dengan sang ibu.

Saat itu, sang ibu sedang mengunjungi keluarganya.

“Saya saat itu tidak bisa menghadiri pengajian Yasin dan doa untuk perdamaian dan kelancaran puasa yang diadakan di rumah saudara perempuan ketiga saya (Haslina) di Kampung Melayu Subang karena suami dan anak-anak saya demam,” kisah dia, diberitakan Harian Metro Malaysia, Rabu (27/4/2022).

Ratnah Muhammad Yunus menatap ibunya untuk kali terakhir sebelum dikebumikan di Tanah Perkuburan Orang Islam Pasir Putih, Jumat (22/4/2022).
Ratnah Muhammad Yunus menatap ibunya untuk kali terakhir sebelum dikebumikan di Tanah Perkuburan Orang Islam Pasir Putih, Jumat (22/4/2022). ((Harian Metro Malaysia))

“Mommy kemudian meminta adik saya mengantarnya menjenguk keluarga saya karena esok harinya beliau ingin kembali ke Tawau setelah hampir sebulan di sini untuk merawat adik kedua saya (Kamelia) yang menderita kanker ovarium dan rahim. Saya tidak menyangka itu terakhir kali saya bertemu dengannya," ujarnya saat dihubungi baru-baru ini.

Ratnah mengatakan meski sedih, tapi dirinya bersyukur bisa melihat jenazah ibunya sebelum dimakamkan di Pemakaman Muslim Pasir Putih, Tawau.

 “Dalam perjalanan dari Kuala Lumpur International Airport (KLIA) ke Tawau, hati saya tidak tenang mendengar berita kematian Mommy pagi itu dan sekaligus khawatir saya tidak akan bisa melihat wajahnya jika dia dimakamkan lebih awal sebelum saya tiba,” ungkap dia.

"Meskipun sulit untuk menggambarkan perasaan sedih saat itu, tetapi saya tetap bersyukur bahwa Tuhan membuat segalanya menjadi lebih mudah dan saya dapat melihat wajah terakhir Mommy sebelum dia dimakamkan," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved