Sebelum Wafat, Ibunda Desy Ratnasari Ingin Putrinya Berjodoh Dengan Sosok Pria Ini
Almarhumah ibunda Desy Ratnasari juga berpesan dan berharap Desy bisa menemukan jodoh dan menikah dengan sosok pria ini.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah.
TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Hj. Mulyanah binti Partadiharja ternyata pernah berpesan kepada Desy Ratnasari agar segera memiliki jodoh pendamping hidupnya, Selasa (19/4/2022).
Hal itu disampaikan, Ibunda Desy Ratnasari sebelum meninggal dunia pada Senin (19/4/2022) kemarin.
Desy Ratnasari mengatakan, Ibunya tersebut selalu mendoakan dirinya agar menemukan jodoh yang terbaik.
"Ibu selalu berdoakan semoga saya menemukan jodoh yang terbaik. Tentunya dengan keterbatasan saya," ucapnya.
Baca juga: Desy Ratnasari Sempat Izin Umroh, Menangis Saat Ungkap Pesan Terakhir Ibunya Soal Jodoh

Dalam jodoh yang Desy cari, menurutnya tidak perlu berlebihan. Namun pada dasarnya bisa menerima apa adanya.
"Tidak ada kriteria tertentu. Ya harapannya bisa mendapatkan suami yang soleh," tuturnya.
Tidak hanya itu, almarhumah ibunda Desy juga berpesan dan berharap Desy bisa menemukan jodoh dan menikah dengan sosok pria yang sekufu baik di dunia mau pun di akhirat.
"Pesan Ibu, tentunya kalau doa cari jodoh yang sekufu dan terbaik dunia akhirat," pungkas Desy.
Sebelumnya, Almarhumah Hj. Mulyanah binti M Partadiharja ibu Desy Ratnasari dimakamkan di TPU Ciandam, Kecamatan Cibeureuk Kota Sukabum, Senin (18/4/2022) malam.
Almarhumah dimakamkan tak lama setelah Desy Ratnasari datang menjelang buka puasa.
Setelah berbuka puasa dan salat magrib, almarhumah langsung dibawa oleh pihak keluargan dan kerabatnya ke TPU Ciandam.
Pantauan, Tribunjabar.id, di lokasi pemakaman ada ratusan orang yang mengantarkan almarhumah.
Bahkan Desy Ratnasari menyaksikan langsung penguburan ibunya dengan konsdisi mata lebam dan air mata melepas kepergian ibunya.
Baca juga: Pantas Tsamara Amany Mundur dan Lepas Jabatan Ketua DPP PSI, Ternyata Ada Tujuan Lain
Tak henti-hentinya Desy pun menatap ibundanya saat Jenazah ibunya dikuburkan, setelah lubang kuburannya tertutup lalu ia pun mengucurkan air dan menaburkan bunga.