KRONOLOGI Lengkap Ayah Tiri Habisi Pacar Anak karena Cemburu, Dibunuh di Mobil Disimpan Semalaman
Polisi mulai mengurut kronologi lengkap ayah tiri membunuh pacar sang anak lantaran cemburu dan telah menyimpan perasaan selama 4 tahun.
TRIBUNCIREBON.COM - Berikut kronologi lengkap pembunuhan mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya (UB) Malang Bagus Prasetya Lazuardi (25).
Polisi mulai mengurut kronologi lengkap ayah tiri membunuh pacar sang anak lantaran cemburu dan telah menyimpan perasaannya pada sang anak tiri selama 4 tahun.
Melansir dari SURYAMALANG.COM yang merangkai urutan kronologi itu berdasarkan keterangan polisi dan juga pihak keluarga korban.
Berdasarkan keterangan dari pihak Polda Jatim terungkap jika korban Bagus Prasetya Lazuardi (BPL) dibunuh oleh tersangka Ziath Ibrahim Bal Biyd (38) atau ZI pada Kamis (7/4/2022).
Korban dibunuh oleh tersangka ZI sekitar satu jam setelah pulang dari buka bersama dengan sang pacar TS yang merupakan anak tiri ZI.

Sejauh ini polisi menetapkan Zi sebagai pelaku tunggal pembunuhan BPL, mahasiswa kedokteran UB Malang yang sebenarnya akan menyandang gelar dokter itu.
BPL dihabisi oleh tersangka Zi di dalam mobil Toyota Kijang Innova milik korban.
Tersangka Zi yang duduk di bangku depan sebelah kiri menyerang korban yang berada dalam poisi menyetir mobil.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Lintar Mahardono memaparkan tersangka awalnya menghubungi korban dan mengajak untuk bertemu.
Tersangka dan pelaku diduga janjian ketemu di kawasan Sukun Kota Malang.
Ketika keduanya bertemu, nampaknya tersangka langsung menumpang di mobil korban.
Korban sempat diintimidasi menggunakan pistol mainan berwarna hitam oleh tersangka.
Baca juga: Pengakuan Ayah Tiri Bunuh Pacar Sang Anak karena Ini, Padahal Cemburu Simpan Perasaan 4 Tahun
Tak hanya itu, tersangka juga berupaya mencecar korban dengan menuduh melakukan pelecehan seksual terhadap anak tirinya, melalui percakapan via aplikasi.
"Eksekusi di Malang. Di pinggir jalan. Sendirian. Pertama diajak keluar untuk nongkrong, lalu mencari tempat, lalu dieksekusi. Korban, di samping kiri. Tersangka nyetir," ujar Lintar di Mapolda Jatim, Senin (18/4/2022).
Korban tewas seketika setelah dibekap bagian kepalanya menggunakan kantung kresek oleh tersangka.