Sosok Daood DEBU yang Alami Kecelaakan Mobil di Tol Probolinggo, Ternyata Pernah Berakting di FTV

Insiden kecelakaan mobil baru saja menimpa personel grup musik debu, Daood Abdullah Al Daood.

Penulis: Sartika Rizki Fadilah | Editor: dedy herdiana
Kolase Surya.co.id
Mobil yang ditumpangi personel grup musik Debu terlibat kecelakaan maut di Tol Pasuruan-Probolinggo. 

TRIBUNCIREBON.COM - Insiden kecelakaan maut mobil yang baru saja menimpa personel grup musik Debu, Daood Abdullah Al Daood.

Diketahui, mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) KM 837.200 pada Senin (18/4/2022) pukul 00:30 WIB.

Adapun kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan, Toyota Vellfire hitam dengan nomor polisi L 1055 DL dengan truk yang belum diketahui nomor polisinya,.

Dalam kecelakaan tersebut, drummer Debu, Daood Abdullah Al Daood bersama dengan 2 Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia dan rombongan lainnya.

Baca juga: Kecelakaan di Malangbong, Bus Budiman Ditabrak Mobil Boks, Begini Kronologinya

Sosok Daood Debu

Daood Abdullah itu merupakan pria kelahiran Texas, 28 September 1988.

Daood merupakan musisi keturunan Afrika-Amerika yang mmemperkenalkan intrumen perkusi ke berbagai negara bersama grup DEBU.

Sebelum dikenal di Indonesia, Daood sempat menghabiskan masa kecilnya di Amerika Serikat.

Sebagai minoritas di Amerika Serikat, ayah Daood ingin anak-anaknya dapat mendengar Adzan setiap hari hingga memutuskan untuk pindah ke Indonesia.

Sukses sebagai pemusik, Daood Debu ternyata mendapat banyak tawaran untuk berakting gaes.

Dia pernah diminta untuk menjadi pemeran dalam FTV berjudul Bule Jadi Santri yang tayang perdana pada tahun 2014 lalu.

Mobil Alami Ringsek

Disampaikan Kanit PJR Jatim 4 Tol Paspro, Iptu Sudirman, mobil yang membawa rombongan Debu mulanya masuk dari Tol Leces mengarah ke Surabaya.

Namun sampai lokasi, mobil tiba-tiba menabrak bagian belakang truk yang sedang melaju.

Kondisi bagian depan mobil ringsek parah akibat tabrakan.

"Mobil tersebut menabrak bagian belakang truk. Kemudian, kendaraan truk tancap gas," kata Iptu Sudirman dikutip dari Tribunnews.com.

Tak lama dari insiden kecelakaan tersebut, Iptu Sudirman mengungkapkan bahwa pihaknya lansung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sementara itu, seluruh korban kemudian dibawa kje RSUD Dr Mohammad Saleh Kota Probolinggo.

Dari insiden kecelakaan tersebut, rupanya menewaskan dua orang penumpang Toyota Vellfire.

Baca juga: Polres Majalengka Bentuk Tim Penanganan Kecelakaan Terpadu Jelang Mudik Lebaran, Ini Manfaatnya

Adapun ke dua orang yang tewas tersebut merupakan WNA asal Malaysia.

Keduanya bernama Firdaus warga Kuala Lumpur dan Alhadad Amal Sheikh Aidaros warga Selangor.

"Benar, dua korban meninggal dunia merupakan warga Malaysia," ujar Sudirman

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dua penumpang lainnya mengalami luka berat, diantaranya Daood Abdullah Al Daood warga Kecamatan Talang, Tegal, Jawa Tengah dan Umar warga Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.

Iptu Sudirman menambahkan, korban luka ringan yakni Jamilah Binti Abdul Qadir dan sopir Toyota Vellfire, Miyarto.

Sehingga, total ada enam orang yang berada di dalam mobil Toyota Vellfire.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved