Aktivis HMI Kuningan Unjuk Rasa di Taman Kota, Bupati dan Ketua DPRD Kuningan Pun Hadir di Lokasi

Sejumlah mahasiswa Kuningan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan menggelar unjuk rasa di kawasan Taman Kota Kuningan.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Sejumlah mahasiswa Kuningan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan menggelar unjuk rasa di kawasan Taman Kota Kuningan, Kamis (14/4/2022). 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Sejumlah mahasiswa Kuningan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan menggelar unjuk rasa di kawasan Taman Kota Kuningan.

"Kegiatan ini memiliki latar belakang kuat hingga kita turun aksi seraya melayangkan spanduk petisi, diantaranya penolakan harga kenaikan BBM, kelangkaan minyak goreng dan berharap kestabilan ekonomi bisa memberikan kenyamanan pada masyarakat," ujar Diah Maulidiyah yang juga kordinator lapangan saat aksi tadi, Kamis 14/4/2022).

Terpantau di lokasi unjuk rasa mahasiswa tadi, Bupati Kuningan H Acep Purnama, Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy serta Kapolres AKBP Dhany Aryanda pun hadir ditempat tadi aksi berlangsung tadi.

Baca juga: AHY Sesalkan Aksi 11 April Dicederai Kekerasan : Jangan Sampai Dikaburkan dengan Satu Insiden

Dalam kesempatan itu juga, Bupati Acep Purnama dan Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy pun terlihat membubuhi tanda tangan dalam petisi yang di ajukan mahasiswa tadi.

"Untuk aksi yang di lakukan mahasiswa ini sama halnya di lakukan pemerintah. Kita sudah usulkan dan meminta kestabilan harga sembako di tiap komoditi," katanya.

Sejumlah mahasiswa Kuningan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan menggelar unjuk rasa di kawasan Taman Kota Kuningan, Kamis (14/4/2022).
Sejumlah mahasiswa Kuningan yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan menggelar unjuk rasa di kawasan Taman Kota Kuningan, Kamis (14/4/2022). (Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai)

Aksi mahasiswa berlangsung tidak cukup lama itu dilakukan juga kegiatan berbagi takjil alias makanan ringan pembatal puasa. 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved