Robert Alberts Kesal Pengaturan Jadwal Pertandingan Dinilai Untungkan Bali United

Lalu di pekan ke-32, Persib menghadapi Persebaya, Bali United menyusul sepekan kemudian.

Di pekan ke-33, Persib bakal menghadapi Persik,  Bali United kembali menyusul sepekan kemudian.

Menurutnya situasi ini harus jadi pelajaran bagi operator liga untuk menyusun jadwal.

"Inilah efek ketika situasinya di dalam kompetisi ini yang harus dicermati oleh operator liga, mungkin di situasi sekarang, kita bisa melihat bahwa Bali (United) melakukan pertandingan setelah bermain dengan lawan sebelumnya," ujar Robert Rene Alberts.

"Jadi, ketika kita lawan Madura (United), selesai lawan Madura, Bali melawan Madura, setelah Persib lawan Persebaya, Bali bakal melawan Persebaya, ini yang harus jadi perhatian ke depan," lanjut Robert.

"Karena bisa saja di musim depan, kita minta Bali untuk bertanding terlebih dahulu, kemudian baru kita,".

Menyikapi kejadian tersebut, Robert Alberts memilih untuk fokus pada pertandingan kita sendiri.

Prioritas penting Persib saat ini menurutnya adalah mengunci posisi kedua klasemen, caranya dengan mengunci kemenangan di laga besok malam.

Posisi kedua begitu berarti, karena Persib sudah lama tidak tampil di kompetisi antar klub Asia.

Terakhir kali Persib tampil disana di AFC Cup musim 2015, saat itu Persib tersingkir di babak 16 besar usai kalah lawan Kitchee FC dengan skor 0-2.

"Jadi, kita akan fokus dengan pertandingan kita sendiri, apa yang ingin kita raih besok, kita tidak ingin melihat hasil akhirnya nanti, tetapi yang pasti kita amankan dulu posisi kedua dengan mengunci kemenangan besok," ujar Robert.

"Tentunya setelah sekian lama tidak bermain di AFC Cup dan kita akan bermain disana, itu yang ingin kita raih," lanjutnya.

Tentunya, kemenangan nanti bakal memperpanjang nafas Persib Bandung demi gelar juara Liga 1 musim ini.

Tentu menurut Coach  Robert Alberts, semua masih bisa terjadi di sepakbola, termasuk saat  Bali United mendapat penalti di menit akhir saat lawan Arema FC.