Bocah 6 Tahun di Indramayu Ini Semangat Vaksinasi Pakai Kaki Palsu Rusak, Polisi Belikan yang Baru

Bocah disabilitas itu tampak antusias mengikuti vaksinasi tahap keduanya walau dengan kondisi tertatih-tatih.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Dok. Polsek Losarang
Polisi saat hendak memberikan bansos kali palsu untuk Yesa Noviana, bocah penyandang disabilitas yang pakai kaki palsu sempit saat vaksinasi, Jumat (25/2/2022). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Polisi di Polsek Losarang dibuat tertegun oleh bocah menyandang disabilitas berusia 6 tahun, Yesa Noviana.

Bocah disabilitas itu tampak antusias mengikuti vaksinasi tahap keduanya walau dengan kondisi tertatih-tatih.

Kaki palsu yang dikenakan gadis kecil itu rusak atau sudah sempit hingga membuatnya kesulitan berjalan dan mengakibatkan iritasi kulit pada bagian sekitar lutut sebelah kanannya.

Kapolres Indramayu, AKBP Lukman Syarif melalui Kapolsek Losarang, Kompol Mashudi mengatakan, walau kondisi kaki palsu lama miliknya sudah tidak layak pakai, murid yang sekolah di PAUD Mekar Ceria Losarang Indramayu ini tetap semangat untuk divaksin.

Polisi saat hendak memberikan bansos kali palsu untuk Yesa Noviana, bocah penyandang disabilitas yang pakai kaki palsu sempit saat vaksinasi, Jumat (25/2/2022).
Polisi saat hendak memberikan bansos kali palsu untuk Yesa Noviana, bocah penyandang disabilitas yang pakai kaki palsu sempit saat vaksinasi, Jumat (25/2/2022). (Dok. Polsek Losarang)

"Karena kondisi itu, oleh orang tuanya, Yesa sempat membuatkannya kaki palsu dengan memakai kayu pada bagian tumit dan jari kakinya agar Yesa tidak kesakitan," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (25/2/2022).

Kompol Mashudi menceritakan, kondisi yang dialami Yesa Noviana ini sudah dialaminya sejak lahir.

Kaki sebelah kanan dan kedua tangan serta jemarinya tidak sempurna.

Kapolsek pun memberikan bansos kaki palsu selain sebagai bentuk kepedulian sosial juga sebagai upaya memotivasi dan menyemangati Yesa Noviana untuk terus menggapi cita-cita.

Yesa Noviana sendiri diketahui merupakan anak yang aktif dan pintar, ia bahkan pernah beberapa tampil menari tari topeng pada sebuah acara.

"Untuk pemberian bansos ini kita memesan terlebih dahulu, sekarang dilakukan pengukuran pada bagian kaki sebelah kanan dan untuk proses pembuatan memerlukan waktu selama satu minggu," ujar dia.

Baca juga: Aiptu Agus Riyanto Gendong Wanita Disabilitas Sejauh 1,5 Kilometer ke Sentra Vaksin, Ini Sosoknya

Baca juga: Kapolsek Losarang Beri Hadiah Pulsa Gratis Bagi Pelajar yang Semangat Ikuti Vaksinasi Covid-19

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved