KESAKSIAN Warga Indramayu Lihat Langsung Angin Berputar Ngamuk, Malam Terasa Mencekam Listri Padam

2 hari berturut-turut angin puting beliung melanda wilayah Kabupaten Indramayu, Ratusan rumah tercatat mengalami kerusakan

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Rumah warga di Desa Kongsijaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu yang mengalami rusak berat akibat angin puting beliung, Kamis (24/2/2022). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Terhitung sudah 2 hari berturut-turut angin puting beliung melanda wilayah Kabupaten Indramayu. Angin ribut itu mulai terjadi pada Selasa (22/2/2022) dan Rabu (23/2/2022).

Ratusan rumah tercatat mengalami kerusakan di berbagai wilayah di Kabupaten Indramayu.

Terbaru, angin puting beliung kembali melanda permukiman warga di Desa Kongsijaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu pada Rabu (23/2/2022).

Menurut salah seorang warga, Yogi (40) mengatakan, angin tersebut berputar dan tampak jelas saat ia lihat.

Baca juga: Angin Puting Beliung Ngamuk Lagi di Indramayu, Kali Ini 17 Rumah Rusak Tertimpa Pohon

Baca juga: Selain Pohon Tumbang Makan Korban, Ratusan Ayam Mati Tertimpa Kandang yang Ambruk Diterpa Angin

Yogi yang tengah berada di pos kamling desa setempat langsung bergegas masuk ke dalam rumahnya yang tidak jauh dari pos.

"Itu jelas banget saya lihat, anginnya muter, itu kejadian sekitar jam 6 lebih," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Kamis (24/2/2022).

Masih disampaikan Yogi, malam tersebut terasa mencekam, listrik di kampung tempat tinggalnya nyala padam hingga kemudian mati total.

Salah seorang warga Desa Kongsijaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu saat melihat rumah tetangganya yang rusak berat, Yogi (40), Kamis (24/2/2022).
Salah seorang warga Desa Kongsijaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu saat melihat rumah tetangganya yang rusak berat, Yogi (40), Kamis (24/2/2022). (TribunCirebon.com/Handhika Rahman)

Esok harinya, ia baru mengetahui ada banyak rumah warga yang rusak, total secara keseluruhan ada sebanyak 17 rumah yang rusak.

Kuwu atau Kepala Desa Kongsijaya, Sutarjo mengatakan, dari 17 rumah itu, sebanyak 2 di antaranya mengalami rusak berat dan sisanya mengalami rusak ringan dan sedang.

"Yaitu satu rumah roboh milik Bapak Kardilah dan satu rumah yang rusak berat dibagian teras milik Bapak Gunawan," ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved