Tak Kuat Menanjak, Truk Hino Mundur dan Terguling di Tanjakan Gentong Tasikmalaya

Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman

TRIBUNCIREBON.COM, TASIKMALAYA - Sebuah truk Hino Ranger sarat muatan tak kuat menapaki Tanjakan Gentong, ruas jalan nasional Tasikmalaya-Bandung, lalu mundur dan terguling, Minggu (20/2).

Beruntung saat truk mundur, tak ada kendaraan yang datang dari arah bawah.

Truk bernopol K 1608 QD bermuatan bahan kain majun seberat 8,6 ton ini kemudian menabrak besi pembatas jalan dan terguling lalu terkapar miring menutupi badan jalan.

Baca juga: Mahasiswa Cianjur Sindir Ridwan Kamil, Tanam Pohon di Jalan yang Rusak: Jangan Hanya Pencitraan

Musibah terjadi sekitar 30 meter setelah truk mulai memasuki Iingkar Gentong dua lajur yang menanjak dari arah Tasikmalaya menuju Bandung.

"Baru menapaki Lingkar Gentong yang menanjak sekitar 30 meter, truk terhenti lalu mesin mati," kata Kanit Patroli Satlantas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Pujiono.

Kawasan Lingkar Gentong sebenarnya tak terlalu curam tanjakannya. Namun diduga sopir, Ahmad Rohendi (44), warga Rancabali, Bandung, terlambat over gigi rendah, dan mesin mati.

Dalam kondisi sarat muatan, truk tak kuat direm lalu akhirnya mundur tak terkendali dan terguling miring menutupi badan jalan.

Baca juga: SOSOK Dandim 0617 Majalengka Letkol Andik Siswanto Atasan Serma Junaedi Diapresiasi Jenderal Dudung

"Beruntung dari arah bawah tak ada kendaraan yang datang sehingga musibah lebih buruk tidak terjadi," ujar Pujiono.

Sopir dan kernet hanya menderita luka ringan.

Truk kemudian dievakuasi truk lain. Sementara kendaraan diarahkan ke lajur lain. Truk kemudian diamankan di Polsek Kadipaten untuk penanganan lebih lanjut. (firman suryaman)