Reaksi Jokowi Saat Ditawari Cilok Oleh Pedagang di Pasar Sederhana, Langsung Beri Modal Usaha
Ada cerita menarik bagi seorang tukang cilok saat kunjungan Presiden Joko Widodo di Kota Bandung.
lihat foto
TRIBUNCIREBON.COM - Ada cerita menarik bagi seorang tukang cilok saat kunjungan Presiden Joko Widodo di Kota Bandung.
Seringkali muncul cerita unik kala Presiden Joko Widodo (Jokowi) blusukan ke suatu daerah.
Termasuk saat Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Sederhana, di Kota Bandung, Senin (17/1/2022).
Kunjungan Jokowi itu pun disambut meriah oleh para pedagang.
Salah satunya adalah Amir (58), seorang tukangg cilok di Pasar Sederhana.
Momen bertemu dengan Jokowi pun dimanfaatkan oleh Amir untuk menawarkan dagangannya berupa cilok.
Hal itu terjadi saat Amir mendapat bantuan modal usaha dan sembako dari Jokowi.
"Tadi (Presiden) nanya, apa ini," ujar Amir.
Ia kemudian menjelaskan makanan yang dijualnya itu kepada Jokowi dan menawarkan cilok buatannya kepada orang nomor satu di Indonesia itu.
"Saya tawarin tadi, tapi kata Presiden nanti saja," katanya.
Amir yang merupakan warga asli Garut ini mengaku sudah puluhan tahun berjualan di Pasar Sederhana.
Selama di Bandung, dia tinggal di Gang Mukti, Sukajadi.
Ia mengaku senang mendapat bantuan dari Jokowi.
Baca juga: Nama Ibu Kota Baru Sudah Ada, Kapan Istana dan Kantor Kementerian Dibangun? Jokowi Pernah Bilang Ini
Rencananya, bantuan uang tunai itu akan dijadikan modal tambahan usahanya.
"Tadi juga ditanya, modal usaha saya berapa. Terus dikasih bantuan uang sama sembako," ucapnya.
Irfan (42) juga mendapat bantuan dari Joko Widodo.
Setelah itu, dia membagikan barang dagangannya secara gratis.
"Barangnya dibagikan saja, gratis. Biar berkah. Saya kan sudah mendapat bantuan dari Presiden," ujar Irfan.
Irfan menjadi satu di antara pedagang di Pasar Sederhana yang mendapat bantuan secara langsung berupa uang tunai dan sembako dari Jokowi.
Dia mengaku sudah berjualan di Pasar Sederhana sejak usia belasan tahun.
Warga Cililin, Kabupaten Bandung Barat, ini tak menyangka bakal bertemu langsung dengan Presiden.
"Dari dulu saya jualan bahan untuk kolak. Ada kelapa parut, singkong, kolang-kaling, dan sayuran. Enggak nyangka saja bisa ketemu (Presiden)," katanya.
Jokowi, kata dia, hanya menanyakan jenis barang yang dijualnya.
Kemudian, mantan Gubernur DKI Jakarta itu memberikan bantuan untuk tambahan modal.
"Enggak ngobrol banyak, cuma ditanya saja jualannya apa, terus dikasih bantuan buat modal sama bingkisan isinya beras, minyak, kayak gitu," ucapnya, dikutip dari Tribun Jabar.
Baca juga: Jokowi Tebar Bantuan Uang ke 100 Pedagang di Pasar Sederhana, Aci: Buat Nambah Modal
Warga Dapat Kaus dari Jokowi
Mega (24) warga Kelurahan Hegarmanah Kecamatan Cidadap Kota Bandung, jadi orang beruntung saat kunjungan Jokowi ke Unpar, Jalan Ciumbuleuit, Senin (17/1/2022).
Karyawan swasta itu sudah menunggu kedatangan Jokowi di Jalan Ciumbuleuit sejak pukul 07.00 bersama puluhan warga lainnya.
Sekira pukul 08.40, iring-iringan Presiden RI Joko Widodo melintasi Jalan Ciumbuleuit. Tak disangka, kaca jendela mobilnya terbuka.
Mega yang berada di pinggir jalan, matanya fokus memburu kaca jendela mobil. Tak disangka, tangan Jokowi bergerak melemparkan barang yang belakangan diketahui adalah kaos Jokowi.
Kaos Jokowi yang dilempar Presiden RI itu tepat di depan matanya. Tangannya langsung menangkap kaos itu.
Mega pun senangnya bukan main.Kaos Jokowi itu dibungkus plastik. Dia tampak menghubungi seseorang, mengabarkan dia dapat kaos Jokowi langsung dari Presiden RI.
"Dapat kaos dari Jokowi," kata dia kepada seseorang di balik telpon.
Hadiah Ulang Tahun
Dia sumringah sekali saat mendapat kaos dari Presiden RI.
"Ini dari bapak, senang banget, dapat satu ini," kata Mega.
Ia mengaku akan mengenang pemberian kaos tersebut.
"Bangga banget, Jokowi lewat sini terus dapat kaos. Mau dipakai buat kenang-kenangan," kata Mega.
Ia berharap agar Indonesia cepat pulih dari pandemi Covid-19. Kaos dari Jokowi, bisa jadi hadiah ulang tahunnya ke 25.
"Saya umur 24, Januari ini sebentar lagi 25," kata dia.
Baca juga: Jokowi Kaget Harga Minyak Goreng Masih Rp 20 Ribu per Liter, Ini Kata Plt Wali Kota Bandung
