Petugas Polda Jabar Peluk Habib Bahar bin Smith Usai Serahkan SPDP, Ini Reaksi Warganet
etugas berpakaian berpakaian hitam dengan bawahan warna krem itu pun berpamitan. Mereka bersalaman dan berpelukan dengan Habib Bahar
Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
TRIBUNCIREBON.COM, DEPOK - Penyidik Ditreskrimum Polda Jabar mendatangi kediaman Habib Bahar bin Smith di Depok pada Selasa (28/12/2021) malam. Kedatangan penyidik itu disambut baik oleh Habib Bahar.
Rupanya penyidik datang ke rumah Habib Bahar untuk mengantar dan menyerahkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari Polda Metro Jaya yang dilimpahkan kepada Polda Jabar. SPDP itu untuk kasus pernyataan Habib Bahar bin Smith yang menanggapi pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman soal Tuhan Bukan Orang Arab.
Habib Bahar bin Smith dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas kasus ujaran kebencian pada 17 Desember 2021.
Polda Jabar pun jadi trending di twitter Rabu sore ini. Sejumlah akun turut menyebarkan video pertemuan Habib Bahar dengan petugas Polda Jabar itu.
Baca juga: TB Hasanuddin Minta Habib Bahar bin Smith Jaga Ucapan dan Perbuatan: Jangan Sampai Urusan Sama TNI
Baca juga: Habib Bahar bin Smith kepada Refly Harun: Jangankan Dudung, Bapak Saya Kalau Salah pun Saya Lawan!
Dalam video yang diunggah akun @RonaldLampard8 terlihat Habib Bahar menyampaikan sejumlah pernyataan setelah menerima surat. Setelah itu para petugas berpakaian berpakaian hitam dengan bawahan warna krem itu pun berpamitan. Mereka bersalaman dan berpelukan dengan Habib Bahar.
Kedatangan petugas itu mendapatkan respons dari warganet di Twitter. Ada beberapa yang mempertanyakan soal penyidikan yang begitu cepat dibanding kasus lain yang sudah ditangani polisi.
"Si Denny Siregar kok gak didatangi rumahnya? Sudah dilaporkan, pelapor sudah diperiksa, katanya kasus dilimpahkan ke Polda Jabar. Sampai sekarang si Denny tak tersentuh. Katanya sdh dipanggil dan gak datang. Kok gak didatangi ke rmhnya? Gmn Pak Jenderal @ListyoSigitP," tulis akun Mas Piyu @maspiyuaja.
Politisi Ferdinand Hutahaen melalui akun @FerdinandHaean3 menyebutkan bahwa kedatangan petugas ke rumah Habib Bahar itu jadi preseden buruk.
·
"Polda Jabar telah melakukan tindakan yang salah dengan membuat perbedaan masyarakat dihadadapan hukum. Ini akan jd contoh buruk penegakan hukum. Lain kali masyarakat sgt mgkn menolak datang klarifikasi dan meminta didatangi olh penyidik. Ini menambah buruk citra Polisi..!," cuitnya.
"Coba kita tanyakan langsung pada @DivHumas_Polri ,apa tujuan Ditreskrimum Polda Jabar ini? Mohon beri penjelasan agar tidak menimbulkan fitnah dimata masyarakat," tulis Bang Mara @anjasmara_ferry.
Diberitakan sebelumnya,
Aziz Yanuar menyoroti video Habib Bahar Bin Smith yang beredar di media sosial.
Dalam video itu, Bahar diduga merendahkan peran atau kiprah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Aziz merupakan tim advokat bela ulama yang juga merupakan kuasa hukum Muhammad Rizieq Shihab (MRS).
Video tersebut mendapat respons dari seseorang yang diduga anggota TNI AD dengan menantang serta mengancam akan mencari keberadaan ulama berambut gondrong itu.
Menyikapi hal tersebut, Aziz meminta kepada siapa pun yang terlibat dalam kasus ini untuk senantiasa menahan diri dengan tidak mengedepankan aspek emosional.