Perlakuan Joddy pada Mobil Vanessa di 5 Detik Sebelum Bala Bisa Terkuak, Black Box Dibawa ke Jepang
kotak hitam di mobil Vanessa Angel ditemukan perlakuan sopir Tubagus Joddy pada mobil itu di detik-detik sebelum bala terjadi bisa ketahuan
TRIBUNCIREBON.COM - Dengan ditemukannya kotak hitam di mobil Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, perlakuan sopir Tubagus Joddy pada mobil itu di detik-detik sebelum bala terjadi bisa ketahuan.
Penemuan kotak hitam atau black box ini tentu akan menjadi bukti tambahan terhadap dakwaan untuk sopir Tubagus Joddy.
Sopir Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah itu memang disoroti pasca kecelakaan atau bala terjadi.
Nasib Joddy akan makin miris terutama setelah menghilangkan nyawa pasangan selebriti itu.
Ayahanda Bibi Andriansyah sendiri memiliki pendapat berbeda terhadap keadaan ini.

Baca juga: Sebelum Kecelakaan dan Meninggal, Vanessa Angel Selalu Berbicara Seperti Ini Kata Fuji, Apa ya?
Baca juga: Sebelum Kecelakaan dan Meninggal, Vanessa Angel Selalu Berbicara Seperti Ini Kata Fuji, Apa ya?
Baca juga: Bukan Sedih, Gala Sky Malah Happy Lihat Foto Vanessa Angel dan Bibi, Fuji: Dicium dan Dia Tertawa
Kasus kecelakaan yang menyebabkan meninggalnya Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, hingga kini masih bergulir.
Meski telah mentapkan tersangka tunggal yakni Tubagus Joddy, pihak kepolisian masih terus melakukan pengembangan.
Ya baru-baru ini, polisi akhirnya menemukan sebuat alat seperti Black Box yang merekam kejadian 5 detik sebelum kecelakaan.

Hal ini tentu saja menjadi bukti baru soal penyebab utama kecelakan mobil yang menimpa Vanessa Angel terjadi.
Black box tersebut ditemukan pada Senin (15/11/2021) lalu.
Hal ini dikutip dari tribunnews, melalui video yang tayang di YouTube Cumicumi yang diunggah pada Sabtu (20/11/2021).
Kasat Lantas Polres Jombang, Akp Rudi Purwanto menyebut, nantinya komponen black box ini akan digunakan untuk menyelidiki bukti-bukti baru.
"Ditemukan komponen seperti black box, XRX edu yang ditemukan pada Senin (15/11/2021)."

"Komponen tersebut nantinya akan dikirim ke Jepang," jelas Rudi.
"Untuk menunggu datanya kurang lebih 10 hari, paling cepat satu minggu," sambung Rudi.