Mengenal Sosok KSAD Dudung Abdurrahman, Jenderal yang Pernah Turunkan Baliho Habib Rizieq Shihab

Presiden Joko Widodo resmi melantik Letjen Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD ) di Istana Negara, Rabu (17/11/2021). 

Editor: Fauzie Pradita Abbas
(Tangkapan layar YouTube Kompas TV)
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kanan) dan Pangdam Jaya Mayjend TNI Dudung Abdurachman (kiri) menunjukkan barang bukti saat konferensi pers terkait penyerangan simpatisan pemimpin FPI Rizieq Shihab terhadap polisi. Konferensi pers digelar di Markas Polda Metro Jaya, Senin (7/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Cipta Permana

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Presiden Joko Widodo resmi melantik Letjen Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD ) di Istana Negara, Rabu (17/11/2021). 

Pria kelahiran Bandung, 19 November 1965, itu dari bintang tiga menjadi bintang empat, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 108/TNI/Tahun 2021 tentang Kenaikan Pangkat Dalam Golongan Perwira Tinggi TNI.

Momentum ini pun turut memberikan rasa bangga bukan hanya bagi keluarga besar TNI, namun siapapun yang mengenal sosok Pangdam Jaya ke-34. Salah satunya Agus Prayitno yang merupakan sahabat sejak kecil dari sang Jenderal.  

Agus mengaku, berteman dengan Dudung Abdurachman sejak sama-sama bersekolah di Sekolah Dasar Patrakomala tahun 1979, kemudian berlanjut di SD Kartika Chandra 1 tahun 1982, dan SMAN 9 Bandung 1985.

Semasa di sekolah dasar, kata Agus Prayitno, Dudung Abdurachman hobi bermain sepak bola setiap pulang sekolah.

Anak Bandung, Jenderal Dudung Abdurachman resmi menjabat Kepala Staf Angkatan Darat TNI (KSAD) menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Anak Bandung, Jenderal Dudung Abdurachman resmi menjabat Kepala Staf Angkatan Darat TNI (KSAD) menggantikan Jenderal Andika Perkasa. (Capture Kompas TV)

"Sewaktu kecil, beliau selalu menghabiskan waktu dengan bermain sepak bola di pinggir Stadion Siliwangi yang sekarang jadi kolam renang Oasis, setiap habis pulang sekolah. Selain lokasi itu dekat dengan sekolah, tapi juga dekat dengan rumah beliau di Jalan Sumbawa," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Rabu (17/11/2021).

Di masa duduk di bangku SMP, Jenderal Dudung memiliki hobi lain yaitu bermain musik bahkan sempat membentuk band bersama teman-teman sekolahnya. Ia pun aktif dalam kepengurusan dan berbagai kegiatan organisasi sekolah, termasuk OSIS.

"Kebetulan waktu SMP kami sekelas, jadi saya tahu apa saja kegiatan dan kegemaran beliau. Sedangkan di SMA, kita beda kelas walaupun satu jurusan di kelas IPA. Seperti anak remaja pada umumnya, kami juga suka nongkrong di Centrum, Jalan Sumbawa, dan makanan kesukaannya adalah sayur kacang merah. Sampai sekarang, sayur kacang merah menjadi menu wajib setiap makan," ucapnya.

Salah satu kenangan yang Ia dan teman-teman seangkatannya paling diingat adalah, saat terjadi selisih paham antara kelas IPA dan IPS. Saat itu, Dudung yang maju menghadapi anak-anak kelas IPS untuk membela teman-temannya di kelas IPA.

"Saat kejadian itu, gerbang sekolah sampai di tutup. Memang dari dulu Dudung ini solidaritasnya sangat tinggi dan emang anaknya supel, enggak heran kalau dari SMP, lalu di SMA, bahkan sampai sekarang temannya banyak. Dudung juga enggak pernah membeda-bedakan teman, baik secara kemampuan ekonomi maupun latar belakang sosialnya," ucapnya.

Pria yang akrab disapa Amung tersebut menuturkan, sikap solidaritas dan peduli kepada siapapun terus dijaga, termasuk saat Dudung menjabat sebagai Gubernur Akmil pada 2018.

Bahkan, dalam setiap ada kesempatan untuk bertemu dengan teman-teman lamanya di Kota Bandung, ia selalu berkata "Jangan lihat saya sebagai Jenderal, saya adalah teman kamu di masa SMP/SMA mari kita bahas cerita saat sekolah dulu".

Kata-kata Dudung Abdurachman itu membuatnya disenangi oleh semua temannya.

Baca juga: Jenderal Asal Bandung yang Akan Gantikan Andika Perkasa, Hari Ini Dilantik Jadi KSAD, Ini Profilnya

Menurutnya, perjalanan Jenderal Dudung semasa kecil dan remaja tidak mudah, bahkan saat SMP, Dudung pernah membantu ekonomi keluarganya dengan berjualan kue.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved