Yosef Datangi Makam Tuti dan Amalia Korban Kasus Subang dan Bacakan Doa Ini, Jumat Sore Tadi

Yosef (55) mendatangi makam Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jumat (8/10/2021) sore.

Editor: dedy herdiana
Tribunjabar.id/ Dwiky Maulana Vellayati.
Yosef beserta tim kuasa hukumnya saat mendatangi makam Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (8/10/2021). 

Menurut Fajar, persyaratan dalam hal pembukaan rekening sudah dipenuhi, tinggal menunggu pemanggilan dari pihak penyidik.

Baca juga: Ketua RT Lihat Genangan Air Dekat Jasad Tuti dan Amalia, Apa Benar Yosef Bersihkan TKP Kasus Subang?

Baca juga: Hari Ke-51 Kasus Subang, Yosef Kelelahan, Tadi Malam Gelar Pengajian, Tiga Kakak Tuti Diperiksa

"Itu persyaratannya sudah kami siapkan, seperti keterangan ahli waris, KTP, dan KK."

"Jadi kami tinggal menunggu instruksi dari penyidik kapan akan dilakukannya pembukaan rekening tersebut," katanya.

Sampai dengan hari ke-51 ini kasus perampasan nyawa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu masih menjadi misteri, siapa dalang di balik semua ini.

Pasalnya, pihak kepolisian masih juga belum bisa mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.

Kemarin, Fajar Sidik mengungkapkan kondisi kliennya saat ini setelah secara intens dilakukan pemeriksaan ulang oleh pihak kepolisian.

"Secara psikologis klien kami kelelahan dengan pemanggilan-pemanggilan dari awal sampai dengan 13 kali pemanggilan, otomatis secara psikologis sangat kelelahan," ucap Fajar saat ditemui dikantornya, Kamis (7/10/2021).

Baca juga: UPDATE Kasus Subang, Tiga Kakak Tuti Sudah Diperiksa, Yosef yang Lelah Bersiap Dipanggil Lagi Polisi

Baca juga: KASUS SUBANG, Kapolres Turun Tangan Mintai Keterangan, Kakak Tuti Minta Doa Berharap Cepat Terungkap

Tidak hanya itu, menurut Fajar, Yosef lelah karena baik lingkungan maupun media sosial dinilai memojokkan kliennya sebagai pelaku perampasan nyawa Tuti dan Amalia.

"Opini-opini yang berkembang seperti menyudutkan Pak Yosef secara tendensius, substantif, itu sangat luar biasa efeknya," katanya.

Kendati demikian, pihak kuasa hukum menyebutkan bahwa Yosef akan terus tegar sampai dengan pihak kepolisian berhasil mengungkap siapa dalang perampasan nyawa ibu dan anak tersebut.

"Pak Yosef insyaallah akan kuat untuk proses pengungkapan misteri pembunuhan ini," tambah Fajar.

Kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang ini masih menjadi misteri mengenai siapa dalang di balik semua ini.

Jasad Tuti dan Amalia ditemukan tak bernyawa di dalam bagasi mobil Alphard di halaman rumah, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, 18 Agustus 2021.

Pihak kepolisian masih juga belum bisa mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.

Polisi masih terus berupaya mengumpulkan bukti-bukti dan petunjuk untuk mengungkap pelaku perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved