Kecelakaan di Jalur Pantura Indramayu, Tiga Kendaraan Besar Terlibat Tabrakan Beruntun

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Tabrakan beruntun terjadi di Jalur Pantura Indramayu di Desa Santing, Kecamatan Losarang, Kamis (7/10/2021) pukul 06.15 WIB.

Ada tiga kendaraan besar yang terlibat kecelakaan, yakni Kendaraan Elf Nopol E 7559 PB, Truk Fuso Nopol B 9570 DM, dan Truk Box Nopol H 1959 CF.

Kapolsek Losarang, Kompol Mashudi mengatakan, beruntung tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut.

"Dengan adanya kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa, hanya mengakibatkan rusaknya ketiga kendaraan," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Kompol Mashudi menyampaikan, kejadian tersebut bermula saat kendaraan Elf melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta di jalur lambat.

Baca juga: Truk Muatan Batu Tabrak Median Jalan di Jalur Pantura Cirebon, Arus Lalu Lintas Tersendat

Dari belakang, mobil elf itu tertabrak dari belakang bagi bagian kanan oleh kendaraan Truk Fuso.

Setelah menabrak, Truk Fuso tersebut diduga hilang kendali dan kemudian berpindah ke jalur cepat.

Sesaat kemudian, kendaraan tersebut tertabrak kembali oleh kendaraan Truk Box.

Ketiga kendaraan tersebut pun saat ini sudah dievakuasi agar tidak mengganggu arus lalu lintas.

Kepada para pengendara, polisi mengimbau agar untuk selalu berhati-hati, terutama ketika melintas di Jalur Pantura.

"Para pengendara kami imbau untuk selalu berhati-hati saat berkendara di Jalur Pantura agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas," ucapnya.

Baca juga: Keluarga Sudah Tahu dan Bawa Jenazah Pemotor Matic Korban Kecelakaan Maut di Kuningan

Kecelakaan di Pantura Cirebon

Selain di Pantura Indramayu, kecelakaan juga terjadi  Jalur Pantura Cirebon. Sebuah truk bermuatan batu menabrak median jalan di Jalur Pantura Cirebon, Kamis (7/10/2021) pagi.

Peristiwa itu terjadi di wilayah Desa Weru Kidul, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, kira-kira pukul 07.00 WIB.

Kanit Laka Satlantas Polresta Cirebon, AKP Didi Wahyudi, mengatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kecelakaan lalu lintas tersebut.

Menurut dia, kejadian itu hanya mengakibatkan kerusakan median jalan dan kerugian materi yang diperkirakan mencapai Rp 5 juta.

"Truk berpelat nomor E 8984 KU tersebut rusak, roda depannya patah," ujar Didi Wahyudi saat ditemui di lokasi kejadian.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Cadas Pangeran, Perempuan Pengendara Motor Masuk Kolong Truk Tronton

Ia mengatakan, kendaraan itu pun hingga kini masih dalam proses evakuasi dari lokasi kejadian.

Pihaknya harus mengerahkan kendaraan derek karena posisi truk berada di atas median jalan di Jalur Pantura.

"Semua sudah ditangani oleh petugas di lapangan, dan saat ini proses evakuasi masih berlangsung," kata Didi Wahyudi.

Sejumlah petugas kepolisian juga tampak masih bersiaga di lokasi untuk membantu proses evakuasi dan mengatur arus kendaraan yang melintas.

Peristiwa itu membuat arus kendaraan di Jalur Pantura cukup padat karena badan truk yang cukup besar sehingga hanya menyisakan satu lajur kendaraan.

"Arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian juga masih ramai lancar, dan personel kami masih bersiaga," ujar Didi Wahyudi.