UPDATE Korban Kerusuhan di Papua, Warga Yahukimo yang Meninggal Jadi 6 Orang, Seribu Orang Mengungsi
sejumlah warga memilih mengamankan diri di Polres Yahukimo. Menurut dia, masyarakat takut bila nantinya ada kericuhan kembali.
Aparat keamanan pun berupaya meredam situsai agar tak melebar.
"Ada orang meninggal di sini. Informasinya kena tembak. Kami ketakutan," ujar sumber yang dihubungi Tribun-Papua.com.
Situasi Mecekam, Warga Ketakutan

Situasi di Dekai, kabupaten Yahukimo Provinsi Papua mencekam setelah beredarnya kabar duka, yakni meninggalnya Mantan Bupati Yahukimo Abock Busup.
Abock Busup merupakan Ketua DPW Partai PAN Papua, Abock Busup.
Berdasarkan informasi seorang warga, Dewi Puspitasari, seribuan orang yang diduga pendukung Almarhum Abock Busup sudah melakukan pelemparan bahkan telah membakar rumah dan ruko.
"Mereka sudah bakar rumah warga dan ruko," ucapnya dalam pesan singkatnya, Minggu (3/10/2021) siang.
Ia pun menjelaskan telah terdengar bunyi tembakan dari aparat. "Sudah bunyi tembakan dari tadi," jelas.
Ditanya soal kondisi, ia belum bisa menjelaskan hal itu, mengingat dirinya kini terjebak di dalam rumah.
"Saya tidak tahu di luar seperti apa, tapi dilihat dari jendela di samping sudah ada rumah dan ruko dibakar," bebernya.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri ketika dihubungi, belum bisa memberi komentar mengingat dirinya sedang melakukan pengawalan terhadap Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
"Sabar ya, saya masih dengan pak Jokowi, nanti saya telepon," bebernya.
Sementara itu Dandim 1715 Yahukimo, Letkol Cristian Irreuw ketika hubungi melalui sambungan telepon seluler, belum bisa menjelaskan situasi saat ini di Dekai.
"Saya besok baru naik, untuk situasi saya akan komunikasi dengan Kapolres di sana," bebernya.
Diketahui Mantan Bupati Yahukimo Abock Busup ditemukan meninggal dunia di dalam kamar hotelnya di kawasan Jakarta, Minggu (3/10/2021) pagi