Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Pakar Mikro Ekspresi Sebut Ada Ketakutan dari Salah Satu Saksi Pembunuhan Tuti & Amel, Ini Orangnya

Ekpresi Tiga saksi dibedah pakar adalah Yosef (suami Tuti Suhartini), Yoris (anak Tuti Suhartini) dan Dicky (pacar Amelia Mustika Ratu). 

Editor: Mumu Mujahidin
(kolase Tribun Jabar)
Gelagat Istri Muda Sebelum Tuti dan Anaknya Tewas Dibunuh di Bagasi, Isi Chat WA Diungkap Kakak 

TRIBUNCIREBON.COM - Sudah nyaris satu bulan kasus pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang belum juga terungkap, hal ini membuat sejumlah pihak tertarik menguliknya.

Baru-baru ini prikolog sekaligus pakar mikro ekspresi Poppy Amalya ikut membedah ekspresi para saksi.

Ekspresi berbeda terlihat dari sosok para saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang jasadnya ditemukan tertumpuk di bagasi mobil Alphard. 

Tiga saksi ini adalah Yosef (suami Tuti Suhartini), Yoris (anak Tuti Suhartini) dan Dicky (pacar Amelia Mustika Ratu). 

Pakar mikro ekspresi Poppy Amalya menganalisis ekspresi wajah ketiganya dalam video yang diunggah di channel Youtube-nya, Senin (13/9/2021). 

Poppy Amalya menganalisis ekspresi ketiganya saat menceritakan peristiwa pembunuhan yang menimpa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Baca juga: Nyaris Sebulan Pembunuh Ibu & Anak Masih Berkeliaran, Bareskrim Polri Ikut Turun Tangan Cecar Yosef

Ternyata, Yosef, Yoris dan Dicky menunjukkan ekspresi yang berbeda. 

Berikut analisisnya: 

1. Dicky, Pacar Amalia

Poppy mengutip video saat Dicky diwawancara wartawan TV One beberapa waktu lalu. 

Saat itu, Dicky menjelaskan terkait keputusannya memprivate akun Instagram Amel dan detik-detik sebelum Amel meregang nyawa. 

Alasan Dicky membuat privat akun Instagram Amel agar foto-fotonya tidak dimanfaatkan banyak orang. 

Dicky juga bercerita kalau beberapa jam sebelum Amel meregang nyawa, dia masih bermain game melalui ponselnya. 

Amel mengirimkan pesan terakhir ke Dicky pukul 22.47, sementara sang ibu sudah diketahui tak bernyawa pukul 01.00 WIB. 

Artinya, bisa jadi saat sang ibu dibunuh, Amel masih terjaga dan asih bermain game.

Terkait penjelasan Dicky ini, Poppy melihat kekasih Amalia ini tampak tenang. 

"Terlihat begitu tenang, Tidak ada pengulangan kalimat dan menceritakan dengan lancar," jelas Poppy. 

Baca juga: Yosef Dicecar Anggota Bareskrim Mabes Polri, 8 Jam Lebih Diperiksa, Keluar Ruangan Tampak Lelah

2. Yoris, kakak Amalia

Suasana Satreskrim Polres Subang tempat Yoris (34) kembali menjalani pemeriksaan tambahan, Senin (13/9/2021). Foto kanan : Yoris, kakak dari Amalia Mustika Ratu.
Suasana Satreskrim Polres Subang tempat Yoris (34) kembali menjalani pemeriksaan tambahan, Senin (13/9/2021). Foto kanan : Yoris, kakak dari Amalia Mustika Ratu. (Tribun Jabar/ Dwiky Maulana Vellayati)

Poppy mengambil dua video untuk menganalisis ekspresi Yoris.

Pertama saat Yoris menceritakan kondisi rumah orangtuanya setelah pembunuhan.

"Yoris menjelaskan begitu tenang ya. Walaupun menunduk, karena ada pengalaman emosional," katanya. 

Setelah itu Poppy menganalisis saat Yoris menceritakan awal mula pengelolaan yayasan Bina Prestasi Nasional yang sebelumnya dikelola sendiri ayahnya dengan istri muda. 

Saat itu Yoris sempat menyebut kata 'istri muda' dengan tertawa kecil. 

Menurut Poppy, di situ terlihat ada sedikit konten.

"Yoris seolah menertawakan istri muda atau kurang begitu suka karena dia mengambilalih begitu menikah dengan ayahnya. 

"Matanya ditutup, tidak sanggup melihat kenyataan papanya jatuh cinta dan menikah lagi," ujar Poppy. 

Sementara di video kedua, Poppy menganalisis saat Yoris diwawancarai setelah tahlilan di rumahnya.

"Ini ekspresi wajah kesedihan, menit 1.36 alisnya turun.

Artinya kesedihan mendalam, tidak ada ekspresi wajah ketakutan dan lain-lain," katanya. 

Sedangkan ekspresi teriak yang diserukan Yoris saat meminta pelaku dihukum mati, menurut Poppy menunjukkan bahwa dia sangat marah. 

Wajah marah dicampur kesedihan," pungkasnya. 

Baca juga: Ada Apa ya? Yosef Kembali Dipanggil Polisi untuk ke 9 Kalinya, Ini Keterangan Kuasa Hukumnya

3. Yosep, suami Tuti

Yosep, pria Subang yang syok lihat jasad istri dan anak ditumpuk di bagasi mobil Alphard nya.
Yosep, pria Subang yang syok lihat jasad istri dan anak ditumpuk di bagasi mobil Alphard nya. (kolase kompas TV/tribun jabar)

Analisis berbeda terlihat dari sosok Yosef

Poppy Amalya melihat ekspresi dan gerak tubuh Yosef yang tak biasa. 

Dalam kesaksiannya, Yosef mengaku melihat kejanggalan sesampainya di rumah, Desa Jalan Cagak, Subang, Jawa Barat pada Rabu (18/8/2021).

Yosef mengaku melihat bercak darah, kondisi rumah juga berantakan saat ia sampai di rumah.

"'Ancur', mungkin', nunduk ke bawah. biasanya nunduk karena ada pengalaman emosional, malu, atau juga tidak sanggup melihat kamera, ini masih asusmsi," kata Poppy Amalya dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtubenya.

"Lihat ke kiri, mungkin tidak konsen atau alasan lain," kata Poppy.

Meski belum melihat langsung jasad Tuti dan Amalia Mustika Ratu, saat itu Yosef sudah menduga telah terjadi pembunuhan.

"'Mungkin ini ada pembunuhan'. yang menjadi perhatian saya, beliau kan belum lihat langsung mayatnya, begitu sampai ke rumah langsung lapor Polres,

katakan ada darah di teras rumahnya, tidak mencari anak dan istrinya tapi langsung ke Polres.

biasanya kalau melihat peristiwa dia akan melaporkan RT dan RW, barulah nanti dilaporkan RT dan RW, ini insiatif yang luar biasa baik,

tapi kok bisa meyakini ini ada pembunuhan, di awal kan belum lihat," kata Poppy Amalya.

Saat melanjutkan kesaksiannya soal pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu, Poppy Amalya juga melihat ekspresi takut dari wajah Yosef.

"Saat dia mengatakan 'takut', dia melihat ke bawah. 'Coba tolong dilihat', ekspresinya emang menggambarkan takut.

jadi saat ada ketakutan walaupaun beliau memakai topi, tapi garisnya terlihat," kata Poppy Amalya.

Yosef lalu mengaku langsung melapor Polisi.

Baca juga: Wanita Misterius Terekam CCTV Buang Bungkusan Hitam Diduga Barang Bukti Pembunuhan Tuti dan Amalia

Saat bicara seperti itu menurut Poppy, ada penekanan dari Yosef.

"'Saya lapor ke Kapolsek', 'jadi belum ditemukan ?' dia mengatakan dengan penekanan tubuh dengan kalimat tersebut benar adanya, 'saya belum menemukan', matanya terpejam dengan erat, dan meperlihatkan lagi wajah takut," kata Poppy Amalya.

Yosef lalu terdengar terbata-bata saat memberi kesaksian.

Ia bahkan sampai meralat sejumlah kata yang diucapkan pada wartawan.

"Sulit untuk mengeluarkan suaranya, lihat ke bawah lagi,

beberapa kali ia mengulang 'disangka saya', ada pengulangan seperti itu. sampai mengulangi beberapa kali," kata Poppy Amalya.

Poppy Amalya mengatakan ada tekanan emosi dan rasa takut dari wajah Yosef saat memberi keterangan.

"Ada tekanan emosi di situ, dan lagi-lagi melihatkan wajah takut," kata Poppy Amalya.

Yosef kembali memberi kesaksian, ia belum sempat melihat jasad Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

Yosef mengaku melihat jasad Tuti dan Amalia Mustika setelah pulang dari kantor Polisi.

"Di awal dia mengatakan ada pembunuhan, beliau lari ke Polsek mengatakan 'kayanya ada pembunuhan', tapi belum bertemu ibu,

kok bisa meyakini ibu tebunuh ? anak terbunuh ? pagi hari itu.

bisa dibandingkan, 'kayanya itu ada pembunuhan', tapi ketika ditanya sudah ketemu ibu ? belum, ada yang gak singkron aja dari verbal kata-kata tersebut.

terlalu cepat ia meyakini ada pembunuhan melaporkan ke polsek, sedangkan dia belum bertemu mayat," kata Poppy Amalya.

Baca juga: Dari Awal Yosef Dicurigai Sebagai Pelaku yang Habisi Tuti & Amalia, tapi Yosef Bilang Tak Terlibat

Kuasa Hukum Pastikan Yosep Tak Terlibat

Tong sampah duduga tempat pembuangan barang bukti pembunuhan ibu dan anak di Subang. Sosok wanita misterius diduga pelakunya.
Tong sampah duduga tempat pembuangan barang bukti pembunuhan ibu dan anak di Subang. Sosok wanita misterius diduga pelakunya. (youtube fredy sudaryanto sport/tribun jabar)

Melalui kuasa hukum Rohman Hidayat, Yosef kembali menekankan bahwa ia tak terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Pengakuan pak Yosef, dia tidak terlibat atau turut serta atau menyuruh orang untuk melakukan perbuatan tersebut," katanya.

Rohman juga mengapresiasi perkembangan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia.

"Tentunya dari pihak keluarga menyambut baik, gembira jika hasil forensik sudah ada karena dari kemarin sangat dinantikan. Sekalipun hasilnya itu tentunya untuk keperluan penyidik," ucap Rohman Hidayat.

Rohman Hidayat mengatakn dengan adanya hasil laboratorium forensik ini, Polisi bisa segera mengungkap siapa pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Harapannya dengan begitu ada titik terang dan kasus ini segera terungkap," ucap Rohman Hidayat.

Hasil labfor sendiri diketahui meliputi hasil tes DNA yang sebelumnya dilakukan Yosef, istri muda juga anak-anak serta keluarga dekat.

Terkait ini, kata Rohman Hidayat, Yosef sama sekali tak memiliki kekhawatiran.

Pihaknya berharap pihak kepolisian untuk segera mungkin mengungkapkan kasus yang sudah menjadi atensi ini segera mungkin agar tidak terjadi bola liar di masyarakat luas.

"Untuk itu, saya meminta kepada pihak kepolisian untuk segera mengungkap kasus ini dan segera menyampaikan ke publik supaya jelas dan terang benderang," kata Rohman Hidayat. (tribun jabar)

Berita lain terkait Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved