Update Kasus Pembunuhan di Subang, Terungkap Alasan Yosef Diperiksa Polisi Hingga Tengah Malam

im kuasa hukum Yosef (55) suami dari Tuti Suhartini (55) serta ayah dari Amalia Mustika Ratu (23) buka suara pada hasil pemeriksaan tambahan kliennya

kolase TribunJabar/Youtube siaran iNewsSore
Kasus pembunuhan ibu dan anak 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati.

TRIBUNCIREBON.COM, SUBANG - Tim kuasa hukum Yosef (55) suami dari Tuti Suhartini (55) serta ayah dari Amalia Mustika Ratu (23) buka suara pada hasil pemeriksaan tambahan kliennya tersebut oleh pihak kepolisian.

Rohman Hidayat selaku kuasa hukum dari Yosef mengatakan, pada pemeriksaan yang berlangsung selama 10 jam lebih tersebut, kliennya diperiksa lama diminta pengulangan dari keterangan awal kejadian oleh penyidik.

"Pemeriksaan kali ini dari setengah 4 sore sampai tengah malam sekarang isinya hanya pengulangan materi dari BAP yang diulang kembali ditegaskan kembali oleh kepolisian," kata Rohman di Satreskrim Polres Subang, Selasa (7/9/2021).

Menurut Rohman, total pertanyaan yang dicecar oleh pihak penyidik sekitar 20 pertanyaan yang dianggapnya masih sama seperti pemeriksaan pada sebelumnya.

"Itu hampir 20 pertanyaan lah yang dilayangkan penyidik kepada kliennya saya pada pemeriksaan tambahan ini," ucapnya.

Rohman menegaskan, apabila pihak penyidik masih membutuhkan keterangan lanjutan kedepannya, pihaknya tentu akan tetap kooperatif dan menghadirkan sejumlah saksi yang menurutnya masih berkaitan dengan kliennya tersebut.

"Ya kalo memang kita diperlukan lagi pihak penyidik kita akan hadir lagi kalo memang masih diperlukan, tapi sejauh ini kita sudah 7 kali BAP dan beberapa kali diulang isinya tetap sama tidak ada yang berubah hanya penegasan-penegasan saja dari yang disampaikan diawal oleh klien kami," katanya.

Sementara itu diketahui Yosef sendiri pada pemeriksaan tambahan ini memasuki ruangan dari Satreskrim Polres Subang pada pukul 15.30 WIB dan selesai pemeriksaan pada pukul 00.30 WIB.

Warga berdoa di TKP

Kematian dari Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) korban pembunuhan di Kabupaten Subang, Jawa Barat menjadi sorotan masyarakat Indonesia.

Tentu jelas banyak yang prihatin atas meninggalnya Tuti bersama anaknya Amalia yang ditemukan tewas secara mengenaskan di dalam bagasi mobil mewah jenis Toyota Alpard.

Bukan hanya keluarga dari kedua korban, banyak masyarakat yang sangat prihatin, seperti salah satunya Aji Uno (58) yang merupakan warga dari Kota Bekasi dengan sengaja menyambangi lokasi kejadian yang berada di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang untuk berdoa.

Baca juga: Penyidik KPK Tak Lulus TWK Ini Bilang Harun Masiku Ada di Indonesia, Karyoto Bilang di Luar Negeri

"Allhamdulilah bahwa saya ini bukan kerabat dekat atau family dari korban, saya datang dari jauh dari Bekasi saya sengaja datang untuk berdoa karena prihatin atas kasus ini," ujar Aji Uno selepas melakukan doa dilokasi kejadian, Senin (6/9/2021).

Dari doa yang dipanjatkan oleh Aji dilokasi kejadian, ia berharap agar kasus pembunuhan ini segera terungkap dan segera diumumkan ke publik.

"Saya datang bersama keluarga saya, saya memang sengaja jauh-jauh datang kesini untuk berdoa, saya berharap kasus ini supaya cepat terungkap," katanya.

Baca juga: Mulai Hari Ini Pemkot Cirebon Uji Coba Pembejalaran Tatap Muka Selama Sepekan, Kalau Aman Lanjut?

Bukan hanya itu, dirinya juga berdoa kepada yang maha kuasa untuk kemudahan dari pihak kepolisian dalam menangani kasus ini serta diberi keselamatan dalam menjalani tugas.

"Semoga Bapak Polisi dimudahkan tugas dari kepolisian dalam mengungkapnya, Insyaallah ini akan benderang dalam waktu dekat," ucap Aji.

Sementara itu diketahui, kasus kematian dari Tuti dan Amalia saat ini sudah berjalan 20 hari namun masih belum juga terungkap. Tuti bersama anaknya Amalia ditemukan tewas pada 18 Agustus 2021 lalu.

Pihak kepolisian masih berusaha keras untuk mengungkapkan kasus pembunuhan yang sudah menjadi atensi dari masyarakat ini.

Diberitakan sebelumnya,

Polres Subang masih terus berupaya mengungkap pelaku kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Setelah sempat jadi misteri, dua barang bukti yang ditemukan polisi di TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang kini terungkap.

Seperti diketahui, guna menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, polisi melakukan berbagai usaha.

Termasuk dengan memeriksa berulang kali saksi kasus pembunuhan tersebut.

Baca juga: Tuduhan Kerap Mengarah Pada Istri Muda dan Yosef, Kejiwaan Keduanya Diperiksa, Ini Kata Pengacara

Yang terbaru, polisi melakukan tes psikologis kepada dua saksi kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.

Mereka adalah suami sekaligus ayah korban Yosef, beserta istri muda Yosef, Mimin.

2 Misteri Barang Bukti Terkuak

Sempat jadi teka-teki, fakta terkait 2 barang bukti yang ditemukan di TKP akhirnya terkuak.

2 barang bukti tersebut adalah sepatu putih dan helm.

Diwartakan sebelumnya, petugas gabungan Polres Subang dan Polda Jawa Barat pun mengerahkan anjing pelacak untuk menemukan jejak pelaku.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak Masih Misteri, Kriminolog Sebut 1 Kelemahan yang Bisa Ungkap Pelaku

Hasil pelacakan anjing pelacak, petugas menemukan bukti baru berupa sepatu berwarna putih.

"Anjing pelacak ini menemukan bukti baru. Telah ditemukan sepatu berwarna putih. Sepatu itu sudah dibawa keluar oleh pihak kepolisian untuk diciumkan kepada anjing pelacak," tutur Heri Susanto, koresponden yang hadir di TKP, dilansir dari Youtube Heri Susanto.

Fakta mengenai penemuan sepatu putih yang sempat menggegerkan itu pun akhirnya terkuak.

Kuasa hukum Yosef dan istri mudanya, Mimin, Fajar Sidik mengungkap siapa pemilik sepatu putih di TKP.

Berdasarkan keterangan Yosef, sepatu putih tersebut adalah milik mendiang Amalia.

"Kalau menurut keterangan Pak Yosef, itu adalah milik putrinya, Amalia, yang sepatu putih itu," kata Fajar Sidik dilansir TribunnewsBogor.com dari kanal Aksara Jabar TV, Sabtu (4/9/2021).

Misteri sepatu putih di sekitar TKP tewasnya ibu dan anak di Subang. Anjing pelacak endus lalu kelilingi saksi.
Misteri sepatu putih di sekitar TKP tewasnya ibu dan anak di Subang. Anjing pelacak endus lalu kelilingi saksi. (YouTube Kompas TV)

Tak hanya sepatu putih, teka-teki soal barang bukti helm yang ditemukan di TKP pembunuhan Tuti dan Amalia pun kini terjawab.

Sebelumnya, Yosef sempat dicecar pertanyaan oleh polisi mengenai helm di TKP tersebut.

Hal tersebut terjadi saat Yosef menjalani pemeriksaan pada Selasa (31/8/2021).

Terkait dengan helm tersebut, Yosef pun ikut mengurai fakta aslinya.

Baca juga: Selain Curhat Kecemburuan & Persaingan, Yoris Sempat Bicara Soal Yayasan Usai Ibu & Adiknya Dibunuh

Diakui Yosef, helm yang dipertanyakan polisi itu berjumlah tiga buah.

"Yang pertama yang warna merah, menurut keterangan Pak Yosef. (Ada juga helm) warna cokelat dan warna kuning," ujar Fajar Sidik.

Tiga helm tersebut diakui Yosef adalah milik keluarganya.

Melalui pengacaranya, Yosef pun merincikan kegunaan masing-masing helm yang dimiliki keluarganya itu.

"Warna merah itu tidak sering dipakai karena sudah lama. Kalau yang cokelat kadang dipakai sama ibu Amel atau istri Pak Yosef (Tuti). Kalau yang kuning itu baru dibeli oleh Pak Yosef untuk Amel," ungkap Fajar Sidik.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved