Ternyata Ada Calon Kades di Indramayu Terpapar Covid-19, Kini Dikabarkan Meninggal
Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2021 di Kabupaten Indramayu rupanya masih menyisakan duka.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa ( Pilkades) Serentak 2021 di Kabupaten Indramayu rupanya masih menyisakan duka.
Pasalnya, salah satu calon kepala desa (Kades) Desa Terusan di Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu dikabarkan meninggal dunia karena Covid-19.
Kabar duka tersebut disampaikan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara kepada Tribuncirebon.com, Jumat (11/6/2021).
Baca juga: Kasus Covid-19 di Indramayu Kembal Meroket, Hari Ini yang Positif Nyaris 2 Kali Lipat Dari Kemarin
Baca juga: Keterisian Ruang Rawat Covid-19 di Rumah Sakit di Jabar Terus Meningkat, Begini Kata Marion Siagian
Deden Bonni Koswara mengatakan, calon kades yang bersangkutan diketahui juga menderita penyakit penyerta, yakni gagal ginjal dan gagal jantung.
"Kita juga sudah melakukan tracing dan alhamdulillah hasilnya semua negatif kecuali istrinya, dia positif Covid-19," ujarnya.
Deden Bonni Koswara menjelaskan, sebelum pelaksanaan Pilkades Serentak pada 2 Juni 2021 kemarin, calon Kades tersebut sudah mengalami sakit sejak tanggal 31 Mei 2021.
Baca juga: Desa Kopyah Indramayu Viral, Kades Jagoannya Kalah, Pendukung Sempat Blokir Jalan dengan Batu Besar
Baca juga: Ada Cakades di Majalengka Minta Pilkades Diulang di Desanya, Sekda: Bukan Wewenang Kita
Meski demikian, ia memastikan, selama tahap pelaksanaan Pilkades, calon kades itu tidak sampai berinteraksi dengan banyak orang.
Termasuk saat hari pencoblosan, calon kades tersebut mencoblos dengan hanya diantar menantunya pada pagi hari.
Di sana, ia hanya mencoblos tanpa berinteraksi dengan siapapun dan kembali pulang.
"Setelah itu, calon kades tersebut langsung dibawa ke rumah sakit," ujar dia.