Kasus Anak Anggota DPRD

Anak Anggota DPRD yang Setubuhi dan Jual Siswi SMP, Mengaku Kumpul Kebo dan Siap Menikahi Korban

Anak anggota DPRD yang kini jadi tersangka itu mengakui telah melakukan hubungan suami istri dengan korban yang berstatus siswi SMP.

Editor: Mumu Mujahidin
TribunJakarta/Yusuf
Anak anggota DPRD Kota Bekasi AT (21), tersangka persetubuhan di bawah umur membantah tuduhan telah mengeksploitasi korban sebagai PSK 

Terkait pengakuan korban, AT tampaknya membantah telah melakukan penyekapan.

"Katanya juga pernah kamu sekap ya?" tanya pewarta.

"Tidak, gak pernah saya sekap bang," jawab AT seraya menggelengkan kepalanya.

Meski begitu, AT tak menyangkal pernah melakukan pemukulan terhadap korban.

"Pemukulan pernah sekali," ucap AT.

Anggota DPRD MInta Maaf

Bambang Sunaryo, kuasa hukum AT, meminta maaf atas kasus yang melibatkan anak kliennya.

Permohonan maaf disampaikan lantaran kasus tersebut, telah menjadi konsumsi publik meski ia menolak apabila kliennya ikut dilibatkan dalam permasalahan tersebut.

"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Bekasi jika masalah ini sudah menjadi konsumsi publik serta masyarakat Indonesia," ucap Bambang.

Bambang juga menyampaikan permohonn maafnya kepada korban PU (15) beserta keluarganya.

Ia juga meminya agar masyarakat bisa lebih jernih menilai bahwa permasalahan tersebut tak melibatkan kliennya sebagau anggota dewan.

Terlebih lagi, sambung Bambang, pihak keluarga sendiri yang menyerahkan AT kepada polisi untuk diproses hukum tanpa ada intervensi kliennya.

"Saya mewakili bapak IHT dengan kita serahkan AT oleh kuasa hukum dan didampingi oleh ayahnya, ini bentuk ketaatan Bapak IHT pada penegakan hukum. Komitmen beliau adalah silahkan diproses secara profesional tidak ada kaitan dengan partai politik dan sebagainya," katanya.

Baca juga: Gadis 15 Tahun Menangis Bangun dalam Kondisi Tak Berbusana Setelah Minum Kopi dari Oknum PNS

Baca juga: Gadis SMP Tak Mau Pulang ke Rumah Usai Lebaran, Ternyata Kerap Dibuat Tak Berdaya oleh Ayah Tirinya

Kenal 9 Bulan

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Polisi, Aloysius Suprijadi mengatakan alasan AT kabur dari pengejaran lantaran ketakutan.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved