Preman Pensiun
Pukulan Andalan Kang Mus Preman Pensiun Bikin Lawan Tunduk, Cecep Pernah Tersungkur Kena Bogem
Salah satu karakter yang paling disegani di Sinetron Preman Pensiun 5 adalah Kang Muslihat atau yang akrab disapa Kang Mus.
TRBUNCIREBON.COM- Salah satu karakter yang paling disegani di Sinetron Preman Pensiun 5 adalah Kang Muslihat atau yang akrab disapa Kang Mus.
Sepak terjangnya di dunia preman memang menjadikan namanya besar dan dikenal sebagai mantan preman yang kini menekuni bisnis kecimpring dan berusaha menjalani hidup dengan lebih baik.
Di antara masa lalu Kang Mus yang membuatnya disegani adalah saat membuat Kang Cecep tersungkur hanya dengan satu pukulan.
Meski postur Kang Cecep jauh lebih besar daripada Kang Mus, namun pukulan andalan Kang Mus memang mematikan.
Tak hanya Kang Cecep, Taslim pun juga pernah merasakan bogem mentah Kang Mus hingga membuatnya terjerembab.
Baca juga: Profil Abenk Marco Pemeran Cecep di Preman Pensiun 5, Dulu Jabatannya Mentereng di Usaha Properti

Baca juga: Lirik Lagu Coldplay Higher Power, Lengkap dengan Terjemahan Lirik Bahasa Indonesia
Meski sudah memutuskan pensiun dari dunia jalanan, Kini di Preman Pensiun 5, Kang Mus masih tetap berwibawa dan disegani.
Wibawa Kang Mus ini di mata anak buahnya yang setia memang sangat terasa.
Ujang, Kang Cecep, hingga Kang Murad adalah anak buah Kang Mus yang kini mengikuti jejak ingin memperbaiki kehidupan di jalan yang benar.
Nama Besar Kang Mus
Nama Kang Mus melegenda di dunia jalanan Bandung. Semua ini berawal dari kehidupannya di masa lalu.
Kang Mus adalah tangan kanan Kang Bahar, sang Bos Besar yang dulu diperankan oleh almarhum Didi Petet.
Kang Mus sukses mengemban amanah Kang Bahar mengelola bisnis pengamanan di tiga sektor ekonomi vital, yakni pasar, jalanan, dan terminal.

Baca juga: Hari Jumat Terakhir di Bulan Ramadhan, Jangan Lewatkan untuk Berdoa dan Lakukan Amalan Penting Ini
Kang Mus memang diceritakan sebagai sosok yang tegas dan pemberani. Hingga tak heran ia disegani kawan maupun lawannya.
Anak-anak buahnya, yang sebagian besar berbadan kekar pun segan dan patuh pada Kang Mus.
Badannya memang kurus, namun Kang Mus memiliki daya dobrak yang membuat siapa saja urung melawan.
Pada suatu ketika, diceritakan dalam Sinetron Preman Pensiun 3 saat Kang Mus mendapati Cecep tengah tertidur di pasar, tempatnya bertugas.
Dalam adegan itu, Kang Mus marah besar lantaran Cecep tidur saat bertugas.
Padahal tanggungjawabnya tak mudah. Cecep harus memastikan keamanan pasar, terutama dari para pelaku kejahatan semisal copet.

Dari hal itu, maka Cecep berhak meminta bayaran berupa iuran dari para pedagang sebagai timbal balik dari jasa pengamanan yang diberikan.
Oleh karena itu, Kang Mus marah besar mengetahui Cecep tidur saat bertugas.
Langsung saja ia melayangkan pukulan ke arah perut yang membuat Cecep terkapar tak berda