MAU TAHU Wanita Pengirim Sate Racun Sianida? Ini Fotonya, Ternyata Dia Sakit Hati karena Hal Ini

Misteri pengirim paket sate beracun yang terjadi beberapa waktu lalu di Bantul telah terpecahkan.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Via Kompas.com
Ilustrasi sate 

"Akhirnya kami bisa mengungkap pengirim makanan. Tersangka ditangkap Jumat (30/04/2021) di Potorono, rumahnya," kata Kombes Pol Burkhan Rudy Satria saat jumpa pers di Mapolres Bantul, Senin (03/05/2021).

Racun kalium sianida dibeli NA secara online.

Kemudian racun tersebut ia taburkan di bumbu sate.

Tindakan NA sudah termasuk pembunuhan berencana.

"Makanya kami sebut ini sebagai pembunuhan berencana. Karena racun tersebut sudah dibeli sejak tiga bulan lalu. Selain itu dia sengaja memesan ojek online tanpa aplikasi," jelasnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman pidana mati atau seumur hidup atau paling lama 20 tahun.

Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Burkhan Rudy Satria (putih) memberikan keterangan terkait kasus sate maut di Mapolres Bantul, Senin (03/05/2021)
Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Burkhan Rudy Satria (putih) memberikan keterangan terkait kasus sate maut di Mapolres Bantul, Senin (03/05/2021) (Tribunjogja/Christi Mahatma Wardhani)

Kronologi NFP Meninggal Setelah Makan Sate

1. Pesanan Offline

Berdasarkan keterangan polisi dan ayah korban, Bandiman (36), paket sate itu diberikan oleh seorang perempuan.

Bandi bekerja sebagai driver ojek online.

Saat itu, Bandiman sedang istirahat setelah menunaikan salat Ashar di salah satu masjid di Kota Yogyakarta.

Seorang perempuan tidak dikenal menghampirinya dan mengatakan butuh jasa Bandi.

Bandi dimintai tolong untuk mengantarkan sebuah paket sate bakar ke rumah seseorang bernama Pak Tomy.

Alamat Tomy yang akan dikirimkan paket itu berada di wilayah Kasihan, Kabupaten Bantul.

Polisi melakkan penyelidikan terkait kasus paket sate di Bantul
Polisi melakkan penyelidikan terkait kasus paket sate di Bantul (Dok. Polsek Sewon & ilustrasi sate/TribunJogja)

Pria yang telah memiliki istri dan anak itu sempat menolak mengantar secara offline.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved