Persib Bandung
Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, Pemain Persib ke Sleman Naik Bus
Perempat final Piala Menpora akan mempertemukan dua tim besar di sepak bola Indonesia, Persib Bandung vs Persebaya Surabaya.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Babak Perempat final Piala Menpora akan mempertemukan dua tim besar di sepak bola Indonesia, Persib Bandung vs Persebaya Surabaya.
Jika tak ada perubahan, partai ini akan tersaji di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Minggu (11/4/2021).
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, melemparkan pujian kepada tim berjuluk Bajul Ijo tersebut.
Menurut pelatih berkebangsaan Belanda itu, Persebaya merupakan tim yang memiliki kualitas luar biasa.
"Saya Menghormati Persebaya, mereka menunjukan karakter, mereka bermain dengan pemain lokal dan tentunya mereka mempunyai banyak pemain tim nasional yang dipanggil baik itu tim U-23 atau U-19," ujar Robert dalam wawancara via Zoom, Kamis (8/4).
Pujian Robert tidak hanya berhenti sampai di situ.
Menurut pelatih yang pernah membawa Arema Indonesia juara ISL 2010 tersebut, Persebaya memiliki tingkat kebugaran pemain cukup bagus.
Hal ini terbukti dari konsistennya permainan Persebaya di babak penyisihan Grup C. Meski sempat menelan kekalahan di partai terakhir menghadapi PS Sleman, Persebaya kata Robert menunjukan permainan ngotot yang menuntut ketahanan fisik tinggi.
"Mereka cukup bugar, kalian bisa lihat mereka banyak berlari, datang dengan grup kecil untuk melakukan pressing. Kami tahu bahwa Persebaya mempunyai pemain bertalenta dan selalu bekerja keras untuk itu. Jadi saya rasa mereka tim yang bagus," katanya.
Rencananya, Persib akan berangkat ke Yogyakarta pada Jumat (8/4).
Pemain yang dibawa oleh Robert lebih sedikit dari pada babak penyisihan grup.
Jika di babak penyisihan grup pemain yang dibawa berjumlah 23 orang, maka kali ini ia hanya membawa 20 personil saja.
Robert mengakui, ada faktor keterbatasan budget di balik keputusannya hanya membawa 20 pemain saja.
Sebab di tengah krisis Covid-19 seperti sekarang ini, klub harus pintar mengatur keuangannya.