Mitos Tabrak Kucing di Jalan Bisa Kena Sial, Benarkah? Begini Penjelasan Menurut Agama

Sebuah mitos tentang siapa yang menabrak kucing akan mengalami nasib sial, memang masih banyak yang percaya.

Editor: dedy herdiana
Ist/doxy-cat
Ilustrasi: Mitos Tabrak Kucing di Jalan Bisa Kena Sial, Benarkah? Begini Penjelasan Menurut Agama 

TRIBUNCIREBON.COM - Sebuah mitos tentang siapa yang menabrak kucing akan mengalami nasib sial, memang masih banyak yang percaya.

Apalagi jika kucing yang ditabrak itu sampai mati.

Akibatnya si penabrak akan tertimpa kesialan berupa kecelakaan maupun hal buruk lainnya.

Orang-orang yang percaya dengan mitos sangat beragam.

Baca juga: Perhatikan Hal-hal yang Tak Disukai Kucing di Rumah, Anda Harus Tahu Sebelum Memeliharanya

Baca juga: Merinding, Ternyata Kucing Peliharaan Kita di Rumah Bisa Melihat Sosok Gaib, Bagaimana Caranya?

Tak sedikit kalangan orang yang beragama pun ada yang mempercayainya.

Untuk diketahui, pada dasarnya, kucing merupakan hewan yang bernyawa seperti hewan pada umumnya.

Membunuh kucing atau hewan peliharaan lain tentu oleh setiap agama pun tidak dianjurkan, kecual hewan itu membahayakan.

Bahkan di ajaran agama Islam, membunuh kucing dengan sengaja tidak dianjurkan.

Karena kucing termasuk hewan yang dilarang untuk dibunuh.

Namun jika membunuhnya tidak disengaja maka tidak ada dosa baginya.

Di dalam Al Quran dijelaskan bahwa :

“Tidak ada dosa bagi-mu untuk perbuatan yang kamu tidak senngaja, tetapi (yang ada dosa) apa yang disengaja oleh hatimu.” [QS. al-Ahzab: 5].

Menabrak kucing dalam Islam hukumnya sama seperti menabrak hewan lainya.

Jika menabrak kucing tanpa unsur kesengajaan maka tidak menanggung risiko apapun.

kecuali kucing tersebut miik orang lain maka ada resiko ganti rugi kepada pemiliknya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved