Upaya PT KAI Atasi Banjir yang Merendam Rel Kereta Api di Stasiun Kedunggedeh - Stasiun Lemah Abang
PT KAI berupaya maksimal mengatasi dampak cuaca ekstrem yang mengakibatkan jalur kereta api terendam banjir.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - PT KAI berupaya maksimal mengatasi dampak cuaca ekstrem yang mengakibatkan jalur kereta api terendam banjir.
Bahkan, hingga kini jalur kereta api antara Stasiun Kedunggedeh dan Stasiun Lemah Abang, Bekasi, tepatnya di KM 55+100 - KM 53+100 belum dapat dilalui.
Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Suprapto, mengatakan, saat ini tim prasarana PT KAI tengah memperbaiki jalur tersebut.
Baca juga: Beni Oktavianto Nyatakan Pamit dari Persib Bandung, Tulis Pesan Ini di Instagram
Baca juga: Ini Daftar 11 Kereta Api Dari dan Menuju Jakarta di Wilayah PT KAI Daop 3 Cirebon yang Dibatalkan
Menurut dia, perbaikan secara berkala itupun terus dilaksanakan sejak Minggu (21/2/2021).
"Kami menurunkan bantalan beton dan batu kricak pada rel yang tergenang air," ujar Suprapto saat ditemui di Stasiun Cirebon, Jalan Inspeksi, Kota Cirebon, Senin (22/2/2021).
Pasalnya, banjir yang cukup deras itupun mengakibatkan pondasi batu balas tergerus.
Bahkan, ketinggian air yang merendam kawasan tersebut sempat mencapai 1,5 meter.
Baca juga: Jalur Terendam Banjir, 11 Perjalanan KA di Wilayah Daop 3 Cirebon Dari dan Menuju Jakarta Dibatalkan
Ia memastikan kini air yang merendam rel berangsur surut meski belum dapat dilintasi kereta api.
"Hari ini, 11 perjalanan kereta api dari dan menuju Jakarta di wilayah PT KAI Daop 3 Cirebon dibatalkan," kata Suprapto.
Suprapto mengakui, pada Minggu kemarin jumlah kereta api yang dibatalkan mencapai 18 perjalanan.
Atas kondisi tersebut, pihaknya menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh pengguna jasa kereta api.