Lapas Sukamiskin Lockdown, Susul Tertularnya Dada Rosada Positif Covid-19 serta Puluhan Napi Lainnya

Tercatat 51 narapidana koruptor dan umum yang sedang menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan / Lapas Sukamiskin Bandung, terpapar Covid-19.

Editor: dedy herdiana
(Kompas.com/Robertus Belarminus)
Lapas Kelas I A Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat. Kamis (6/7/2017) 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Tercatat 51 narapidana koruptor dan umum yang sedang menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan / Lapas Sukamiskin Bandung, terpapar Covid-19.

Empat napi di antaranya terpaksa dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Namun, sisanya, diisolasi dalam selnya masing-masing hingga kondisinya kembali pulih.

Kepala Lapas Sukamiskin Bandung, Asep Sutandar, membenarkan Dada Rosada, ikut terpapar.

DIKABARKAN Dada Rosada Positif Covid-19 di Lapas Sukamiskin, 358 Napi dan Setnov Diswab Sebelumnya 

Senin Pagi, Sejumlah Area di Indramayu Dilanda Banjir, Banyak Sungai Meluap, Termasuk Sungai Cimanuk

Penyebab Ayu Ting Ting Batal Nikah dengan Adit Bocor? Denny Darko: Ada Syarat Berat dan Bikin Ngeri

Meski terpapar, mantan Wali Kota Bandung berusia 73 tahun itu tak mengalami gejala paparan.

"Beliau kondisinya baik-baik saja," ujar Asep kepada Tribun saat dihubungi melalui telepon, Minggu (7/2/2021).

Asep mengaku tak mengetahui bagaimana puluhan napi itu bisa terpapar Covid-19. Seebab, sejak pandemi Covid-19 terjadi, Lapas Sukamiskin sama sekali tak menerima kunjungan.

"Kami tidak bisa pastikan darimana sumber penularannya. Kunjungan tahanan selama pandemi ini tidak ada," ucap Asep.

Selain Dada, mantan Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra dan mantan Kalapas Sukamiskin Wahid Husein, juga disebut-sebut ikut terpapar. Terkait dua nama ini, Asep tak bersedia menjawab.

"Saya tidak bisa sebutkan siapa-siapanya," ujarnya.

Kepala Kanwil Kemenkum HAM Jabar mengatakan, ke-51 warga binaan Lapas Sukamiskin Bandung itu diketahui terpapar Covid-19 setelah mereka melakukan pengetesan terhadap 460 orang, narapidana dan petugas, yang ada di lapas tersebut.

Pengetesan dilakukan setelah sejumlah warga binaan diketahui terpapar korona.

"Yang kena itu dari warga binaan kasus korupsi dan umum, ada petugas juga," katanya, kepada Tribun, melalui telepon, semalam.

Ia juga mengatakan, dari 51 warga binaan yang terpapar korona, mayoritas dari mereka tanpa gejala.

"Yang tanpa gejala isolasi di kamarnya masing-masing karena di Sukamismin ini kamarnya satu orang satu kamar," ucap dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved