Info Gempa Bumi

Gempa 4,3 SR Guncang Pangandaran hingga Tasik dan Banyumas, BMKG Imbau Begini ke Warga 

Gempa bumi berkekuatan 4,3 Magnitudo mengguncang Cilacap, Pangandaran, Tasikmalaya, Ciamis, dan Banyumas, Rabu (3/2/2021).

Penulis: dedy herdiana | Editor: dedy herdiana
BMKG
Gempa 4,3 SR Guncang Pangandaran hingga Tasik, Terjadi Gempa Susulan, BMKG Imbau Begini ke Warga  

TRIBUNCIREBON.COM - Gempa bumi berkekuatan 4,3 Magnitudo mengguncang Cilacap, Pangandaran, Tasikmalaya, Ciamis, dan Banyumas, Rabu (3/2/2021).

BMKG mengabarkan gempa terjadi pada pukul 06:39:36 WIB.

Pusat gempa berada di Laut 78 Km Barat Daya Cilacap, atau pada koordinat 8.43 LS 108.93 BT.

Adapun kedalaman titik gempa berada di kedelaman  64 Km.

Gempa berkekuatan 4,1 Magnitudo yang berpusat di Barat Daya Pangandaran, Senin (1/2/2021).
Gempa berkekuatan 4,1 Magnitudo yang berpusat di Barat Daya Pangandaran, Senin (1/2/2021). (BMKG)

Baca juga: BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Ciayumajakuning Terjadi di Bulan Februari, Ini Daftar Daerah Waspada

Baca juga: Gempa 4,1 Magnitudo Guncang Pangandaran, Begini yang Dirasakan Sejumlah Warga Pangandaran

Baca juga: Dua Kali Gempa Guncang Melonguane Kepulauan Talaud, Kekuatannya 5,1 dan 4,7 Magnitudo

Baca juga: Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini 3 Februari di Cirebon dan Kuningan, Pukul 08.00 - 14.00 WIB

Disebutkan getaran gempa tersebut dirasakan hingga daerah Pangandaran, Salopa dan Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, dan Lebeng Banyumas pada skala getaran II MMI

Analisisi BMKG

Kejadian dan Parameter Gempabumi:

Hari Rabu, 03 Februari 2021 pukul 06:39:36 WIB, wilayah CILACAP-JATENG dan sekitarnya diguncang gempa bumi Tektonik.

Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4.3.

Episenter terletak pada koordinat 8.43 LS dan 108.93 BT, atau tepatnya berlokasi di Laut pada jarak 78 km BaratDaya CILACAP-JATENG pada kedalaman 64 kilometer.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan

jenis gempabumi Menengah akibat aktivitas Zona Subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam kebawah Lempeng Eurasia.

Dampak Gempabumi:

Dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Salopa, Pangandaran, Ciamis, Karangnunggal dan Lebeng dengan Skala Intensitas II MMI ( *Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang* ).

Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.

Gempabumi Susulan:

Hingga pukul 07:27 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Rekomendasi:

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG), website (http://balai2.bmkg.go.id/ atau http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id).), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hendro Nugroho ST, M.Si melalui Instagram, Rabu (3/2/2021).

Baca juga: Panji Petualang Digigit Ular King Kobra Garaga, Kejadiannya Mengerikan Terekam Kamera, Ini Videonya

Baca juga: James Kojongian & Angel Sepang Masih Kompak Pakai Ini Meski Ketahuan Selingkuh, Netizen: Sakit Hati

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved