Matanya Kena Semburan Bisa Ular Kobra saat Tolong Warga, Petugas Langsung Dilarikan ke RSUD Kuningan
Seorang petugas pemadam kebakaran ( Damkar) Kabupaten Kuningan terkena semburan bisa ular, saat berusaha menolong warga, Kamis (7/1/2021).
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Seorang petugas pemadam kebakaran ( Damkar) Kabupaten Kuningan terkena semburan bisa ular, saat berusaha menolong warga, Kamis (7/1/2021).
Semburan bisa ular sendok itu persis mengenai bola mata bagian kiri petugas, sehingga petugas Damkar lainnya segera membawa petugas kena semburan bisa ular kobra ke RSUD Kuningan.
"Iya tadi ada anggota kita saatg rescue kobra Jawa di rumah warga terkena semburan bisa, namun kondisinya terbilang aman dan udah dibawa ke RSUD," kata Khadafi, Kepala UPT Damkar kepada awak media, Kamis (7/1/2021).
Ular kobra Jawa, kata khadafi, dikenal dengan sebutan dalam bahasa Inggris adalah Javan spitting cobra.
Baca juga: AWAS! Ular Lagi Masa Produktif, Januari-Maret saatnya Penetasan Telur, Itu Kata Pawang Ular Kuningan
Baca juga: ABK Asal Majalengka Jadi Korban Tenggelamnya Kapal di Korsel, Istri Korban: Saya Yakin Selamat
Baca juga: Jumat Besok Abu Bakar Baasyir Hirup Udara Bebas dari Lapas Gunungsindur, Langsung Dibawa ke Solo
"Ular ini adalah salah satu jenis kobra yang mampu menyemprotkan racun bisa ke arah pengganggunya atau bentuk waspada ular saat terancam," katanya.
Meski ada petugas yang kena sembur bisa, tim tetap berhasil mengamankan ularnya.
Ular jenis Cobra Jawa itu diketahui berukuran sepanjang 1,5 meter.
Sebelumnya, dikatakan Khadafi, petugas mendapat laporan bahwa ular itu dikatahui warga terjatuh dari pohon setelah memangsa burung kutilang.
Begitu terjatuh dan mengagetkan warga hingga berteriak, ular itu pun langsung kabur dan masuk ke rumah warga.
"Dalam laporan warga, ular itu masuk ke rumah milik Sahroni (65 ) di Blok Pahing RT 02 RW 01 Desa Kadurama kecamatan Ciawihebang," katanya.
Pemilik rumah berteriak dan meminta bantuan kepada warga setempat.
Namun warga tidak ada yang berani mengevakuasi ular karena takut.
"Akhirnya laporan masuk ke kami dan segera evakuasi ular tersebut," katanya. (*)
Baca juga: Suara Gisel Bergetar saat Minta Maaf soal Video Syur dengan MYD, Sebut Nama Gading Marten dan Wijin
Baca juga: Ini Aturan-aturan Baru WhatsApp yang Wajib Diikuti Penggunanya, Menolak Setuju Diminta Hapus WA
Cara Tangani Bisa Ular