Kondisi Aktor Aliff Alli Memburuk Setelah Terpapar Covid-19, Diperparah Komorbid dan Tekanan Mental

TRIBUNCIREBON.COM - Aktor Aliff Alli yang juga adik dari Miller Khan disebut dalam kondisi kritis setelah terpapar Covid-19. Kabar tersebut disampaikan kuasa hukum Aliff, Asgar Sjarfi, yang kini mengalami kesulitan berkomunikasi dengan kliennya karena Aliff sudah tidak bisa dihubungi.

"Dua minggu masih bisa WA (WhatsApp) tapi setelah itu WA mati, kami enggak bisa datang ke sana (Wisma Atlet), kami hanya bisa bertanya pada suster yang di sana bagaimana kondisi Pak Aliff," ujar Asgar dikutip dari YouTube Warta Kota Production, Kamis (7/1/2021). 

Menurut Asgar, kondisi Aliff yang sekarang sedang dirawat di Wisma Atlet semakin memburuk karena adanya penyakit bawaan (komorbid) dan tekanan mental atas masalah yang sedang dihadapi dengan Aska Ongi.

Baca juga: Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 Jangan Langsung Pulang Ya, Begini Petunjuk dari Kemenkes

Baca juga: Masuk Zona Merah Belajar Tatap Muka di Kabupaten Cirebon Ditunda, Siswa Kembali Belajar Jarak Jauh

Baca juga: Diduga Sudah Lapuk, Jembatan Penghubung Dua Desa di Majalengka Ambruk, Akses Terputus Total

"Sehabis tiga minggu itu langsung kritis karena ada penyakit bawaan dari Pak Aliff sendiri dan ada pikiran, kata dokter," kata Asgar.

"Pikiran ini sudah tentu banyak laporan-laporan dari Bu Azka yang menyebabkan mental Aliff down," imbuhnya.

Selain disebabkan beban pikiran, Asgar menyampaikan, kondisi tersebut semakin buruk karena Aliff juga memiliki masalah pada paru-paru.

"Pertama mentalnya dia, kedua karena parunya dia. Memang sebelumnya dia perokok," ucap Asgar.

Karena kondisinya yang semakin memburuk dan kurangnya fasilitas di Wisma Atlet, mereka kini berupaya memindahkan Aliff ke rumah sakit swasta yang memiliki peralatan lebih memadai.

"Sekarang kritis. Mungkin dari (Wisma) Atlet kami dengar mereka tidak mempunyai alat-alat yang menunjang, jadi pak Aliff harus pindah," ucap Asgar.

Dewi Perssik Juga Positif

Pesohor lainnya yang sempat positif terpapar Covid-19 adalah pedangdut Dewi Perssik. 

Pedangdut Dewi Perssik yang baru sembuh dari Covid-19 menduga bahwa pola hidup sehatnya yang berlebihan jadi pemicu dirinya sempat terinfeksi virus corona.

Dewi Perssik mengaku sadar bahwa selama ini dirinya terlalu berlebihan dalam menerapkan pola hidup sehat untuk mencegah Covid-19.

Bahkan, dia bisa mandi sehari lima kali dan olahraga full dance saat menjalan persiapan konsernya.

Baca juga: Selalu Pakai Masker Tapi Terinfeksi Covid-19, Waspada Virus Corona Bisa Nempel di Benda-benda Rumah

"Pola hidup aku terlalu sehat yang kemarin, salah satunya adalah aku mandi bisa lima kali sehari kemarin," ujar Dewi Perssik di kawasan Jl. Kapten Tendean Jakarta Selatan, Senin (28/12/2020) dikutip dari Tribunnews.com.

"Karena olahraga aku kenceng full dance, kebetulan aku mau konser kan," ucapnya.Dewi Perssik pun akhirnya menyadari bahwa sesuatu yang berlebihan tentu hasilnha tidak akan baik.

Sebab, ia merasa kebersihan dan kebugaran tubuhnya sudah dijaga dengan sebaik mungkin sebelum terpapar Covid-19.

Baca juga: Wanita Cantik Diajak Pria Menginap di Hotel, Besoknya Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kamar Mandi

"(Jaga) kebersihan kurang bersih gimana aku. Olahraga yang bagaimana (lagi), jadi segala sesuatu yang berlebihan itu tidak bagus dan tidak boleh," sambungnya

Dewi Perssik alami ruam merah saat positif Covid-19

Diberitakan sebelumnya, Dewi Perssik sempat dinyatakan positif Covid-19 dan kini menjalani masa pemulihan setelah dinyatakan sembuh.

Teka-teki sempat menghilangnya pedangdut Dewi Perssik terungkap sudah.

Setelah satu bulan tidak pernah terlihat, kabar tak sedap muncul dari mantan istri Saiful Jamil.

Melalui akun Instagramnya @dewiperssikreal, dia jatuh sakit terkena Covid-19

Di foto ini terlihat jelas, ada bercak-bercak merah di sekujur tubuhnya.

Banyak yang menanyakan ke mana Dewi Perssik tidak tampil di acara Pagi Pagi Ambyar yang tayang di Trans TV selama satu bulan.

Selain itu, Dewi Perssik yang mempunyai kanal YouTube pun juga tidak mengunggah video selama sebulan.

Dilansir dari Tribun Sumsel, wanita bernama asli Dewi Murya Agung ini merasa beruntung dan sangat bersyukur dapat dikasih kesempatan untuk sembuh.

Sesudah dicek sebanyak dua, hasil tes menunjukkan sudah negatif.

DEPE, singkatan namanya ini sudah dinyatakan sembuh dan tinggal menjalani masa pemulihan.

Gejala yang dialaminya sendiri tergolong gelaja ringan, tapi Dewi Perssik mengingatkan yang paling berbahaya adalah OTD (Orang Tanpa Gejala).

Baca juga: Demi Pastikan Natal Aman dan Kondusif, Polres Majalengka Lakukan Sterilisasi di Sejumlah Gereja

Baca juga: Kapolres Kuningan Bareng Perbakin Cek Lokasi Sarang Ajag, Sabtu Sampai Senin Perburuan Dimulai

Dewi Perssik menduga kegiatan yang terlalu padat membuatnya kecapaian, sehingga memudahkan Dewi tertular.

Dia pun mengatakan, bercak kemerahan ini jadi salah satu gejala covid-19 sekitar 20%.

Tak hanya sebagai bahan renungan dan teguran baginya serta cara Allah menggugurkan dosa-dosanya, Dewi Perssik memastikan Covid-19 itu nyata.

Dengan penuh kesadaran, dia tidak mau jadi pembunuh yang menularkan virus itu ke mana-mana, karena COVID selain menularkan juga mematikan.

Pelantun Hikayat Cintaku bersama mendiang Glenn Fredly ini mendoakan semoga pandemi ini cepat berakhir dan meminta siapapun mematuhi protokol kesehatan.

Baca juga: Banjir Kepung Bandung, Kendaraan Terendam di Depan BTC Pasteur, Macet Panjang Hingga ke Gasibu

Baca juga: Pemain Persib Bandung Jalani Latihan Mandiri, Kondisi Pemain Dipantau Pakai Smart Watch

Berikut pernyataan Dewi Perssik di postingannya pada Kamis (24/12/2020).

"Banyak yang bertanya kemana selama 1 bulan ini kok ga liat di @pagipagiambyarttv."

"Dan gak ada kegiatan ngyoutube juga,"

"Aku sakit kena covid 19."

"Alhamdulillah Allah masih kasih kesempatan aku untuk sehat aku sekarang sembuh,"

"Aku salah satu org yg beruntung untuk sembuh,"

"Aku sudah cek dua kali negatif alhamdulillah."

"Dan skrg sudah sembuh dan recovery."

"Jadi timbul kemerahan ini adalah salah satu yg timbul dari mereka yg terkena covid sekitar 20%."

"Nah ini jadi bahan renungan buat kita semua dan teguran buatku juga untuk menggugurkan dosa2ku, dan bahwa covid itu nyata."

"Yg aku rasakan sudah aku tuangkan di youtube."

"Setidaknya aku tidak jadi pembunuh yang menularkan virus kemana2."

"Karena covid ini selain menularkan juga mematikan."

"Gejala yg yg aku alami adalah gejala ringan."

"Yg lebih berbahaya itu OTD (orang tanpa gejala)."

"Krn dia tetap merasa sehat dan dapat menularkan trutama ke ortu yg usianya sudah senja dan mereka yang mempunyai penyakit bawaan dan mereka yg punya imun lagi drop,"

"Kemarin mungkin karena kegiatanku yang terlalu padat akhirnya aku kecapean dan terkena covid 19."

"Aku mengucapkan makasie buat para aparat kepolisian/TNI, dokter/suster yang sama seperti kita, punya anak, suami, istri dan klrg yg menyayangi dan menunggu pulang dg sehat."

"Tapi demi menjaga kita... mrk selalu menjadi garda depan buat kita."

"Smoga Allah membalas kebaikan para pejuang masyarakat."

"Semoga pandemi ini segera berakhir dan teman2 IG semua sehat selalu dalam lindungan Allah,"

"Amin yarobbal alamin

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kondisi Aliff Alli Kritis Setelah Terpapar Covid-19", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2021/01/07/120117966/kondisi-aliff-alli-kritis-setelah-terpapar-covid-19.
Penulis : Rintan Puspita Sari
Editor : Andi Muttya Keteng Pangerang

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L