Mencicipi Pedas dan Gurihnya Ayam Bakar Sambal Matah di Hotel Santika Cirebon
kesegaran bahan-bahan sambal matah dari mulai cabai, bawang putih, bawang merah, sereh, jeruk limau, dan lainnya juga begitu terasa
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Bagi penikmat kuliner di Cirebon dan sekitarnya disarankan mengunjungi Restoran Tamansari Hotel Santika Cirebon, Jalan Wahidin, Kota Cirebon.
Anda akan menemukan menu Ayam Bakar Sambal Matah yang rasanya tidak usah diragukan lagi.
Potongan dada ayam yang dibakar disajikan bersama sambal matah khas Bali.
Baca juga: Bertambah Lagi 15 Kasus Positif Covid-19 di Majalengka Pada Hari ke-6 PSBM Tahap 2
Baca juga: 12 Bayi Lahir di RSIA Cahaya Bunda Cirebon Saat Momen Tanggal Cantik 12122020
Baca juga: WASPADA! Bencana Hidrometeorologi Mengancam Hingga April 2021, Warga Diminta Siap Siaga
Bahkan, bumbunya juga terasa meresap hingga ke bagian terdalam daging ayam tersebut.
Selain itu, kesegaran bahan-bahan sambal matah dari mulai cabai, bawang putih, bawang merah, sereh, jeruk limau, dan lainnya juga begitu terasa.
Soal pedasnya tidak usah ditanya. Namun, masih terasa cocok bagi pengunjung yang tidak menyukai pedas.
Seporsi nasi hangat dan sayuran yang disajikan dalam satu piring besar semakin menambah kelezatan menu tersebut.
Public Relations Hotel Santika Cirebon, Chicko Handoyo, mengatakan, menu Ayam Bakar Sambal Matah dijual seharga Rp 55 ribu perporsi.
Menurut dia, menu tersebut dapat dipesan langsung di Restoran Tamansari Hotel Santika Cirebon.
"Bisa juga dipesan melalui layanan pemesanan makanan secara drive thru Hotel Santika Cirebon," ujar Chicko Handoyo kepada Tribuncirebon.com, Sabtu (12/12/2020).
Ia mengatakan, Ayam Bakar Sambal Matah merupakan salah satu menu andalan Hotel Santika Cirebon.
Pihaknya juga memastikan kualitas bahan-bahan yang digunakan dan kebersihan tempatnya.
Bahkan, protokol kesehatan juga benar-benar diterapkan di areal Restoran Tamansari Hotel Santika Cirebon.
"Tamu dan karyawan juga diharuskan menaati protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19," kata Chicko Handoyo.