Kilas Balik Soeharto

Soeharto Menangis Lihat Tien, Istri Tercinta Terbaring Tak Bernyawa: Dokter, Kok Ora Iso Ditolong?

Setelah Tien meninggal, hari-hari menjadi kelabu bagi Soeharto meratapi kematian Tien hingga bertanya pilu kepada dokter

Editor: Fauzie Pradita Abbas
tututsoeharto.id
Soeharto dan Tien 

Kegiatan tersebut digelar di luar negeri di Prancis dan kemudian di London.

Diketahui saat itu Tutut memang menjabat sebagai Presiden Donor Darah Dunia.

Sayangnya ditengah tugasnya mengabdi kepada negara, betapa terkejutnya Tutut.

Ia mendengar kabar bahwa sang ibu atau ibu Tien telah tiada untuk selama-lamanya.

Diceritakan Tutut dirinya begitu terkejut lantaran melihat kondisi sang ibu saat ia berangkat masih bugar.

"Mendengar kabar ibu wafat saya langsung ke Jakarta," ujar Tutut lewat tulisannya dikutip dari laman pribadinya, Rabu (29/4/2020).

Tien dan Tutut Soeharto
Tien dan Tutut Soeharto (Kolase Tribun Jabar/Kompas.com)

Tahu kabar ibu wafat Tutut langsung berangkat ke Jakarta menemui jenazah sang ibu yang sudah terbujur kaku.

Menurutnya perjalanannya saat pulang ke Jakarta terasa paling lama yang pernah ia rasakan.

Sementara ia harus bergegas melihat wajah terakhir Tien sembari merasakan kesedihan yang mendalam.

Penerbangan yang harus ia lalui harus berhenti dahulu di Singapore.

Beruntung, untuk mempercepat waktu Tutut dijemput sang suami hingga langsung terbang ke Solo.

Akhirnya di sana lah (Solo) Tutut bisa melihat jenazah sang ibu untuk terakhir kali.

Hingga jenazah Tien dimakamkan ke liang lahat di Giribangun, Solo.

Kala itu untuk berangkat ke makam, Tien menemani Soeharto di dalam satu mobil.

Tutut menceritakan di dalam perjalanan menuju makam itu, Soeharto tiba-tiba bercerita kepadanya dengan suara dalam.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved