Kerawanan Peredaran Narkoba di Ciayumajakuning Meningkat Selama Masa Pandemi Covid-19
peran serta civitas akademik ini bisa menjadi jalan terciptanya kampus dan desa bersih dari narkoba
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kerawanan peredaran narkoba di Ciayumajakuning (Kota/Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan) menunjukkan peningkatan selama masa pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Cirebon, AKBP Yaya Satyanagara kepada Tribuncirebon.com seusai kegiatan Webinar Pembentukan dan Penguatan P4GN dalam Mewujudkan Kampus Bersinar di Kampus Universitas Wiralodra Indramayu, Rabu (2/12/2020).
"Kalau kerawanan di Ciayumajakuning karena data saya tidak pegang ya, tapi kalau bicara turun naik memang terjadi peningkatan di masa pandemi ini," ujar dia.
Baca juga: Gatot Nurmantyo Mati-matian Bela Habib Rizieq Shihab Sampai Sebut Hukum di Indonesia Tebang Pilih
Baca juga: Sekeluarga Asal Dago Bandung Kecelakaan di Naringgul, Avanza Hantam Tebing Penumpang Terpental
AKBP Yaya Satyanagara mengatakan, perlu adanya upaya lebih dalam memberantas peredaran norkotika tersebut.
Dalam hal ini, BNNK Cirebon dan BNNK Kuningan khususnya sepakat untuk menekan peredaran narkoba di Ciayumajakuning dengan melakukan dua cara.
Pertama, dengan mengurangi demand atau dengan kata lain pemakai narkotika.
"Dengan cara bagaimana? Kita datangi mereka, kita lakukan acara pemeriksaan singkat (APS)," ujar dia.
Mereka yang diketahui sebagai pengguna atau korban nantinya akan diproses secara hukum hingga ke persidangan, dengan tujuan akhir untuk proses rehabilitasi.
Kedua, yakni dengan mengerahkan para relawan dalam mengedukasi dan memberikan konseling soal penyalahgunaan narkoba.
Salah satu contohnya, ialah dengan pembentukan Satgas P4GN (Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) di Universitas Wiralodra Indramayu pada hari ini.
AKBP Yaya Satyanagara berharap, peran serta civitas akademik ini bisa menjadi jalan terciptanya kampus dan desa bersih dari narkoba atau yang disingkat dengan Kampus Bersinar dan Desa Bersinar.
Unwir Indramayu, dikatakan AKBP Yaya Satyanagara harus bisa menjadi pilot projek yang dapat dicontoh stakeholder lainnya di Ciayumajakuning.
"Sudah saatnya kita juga mengajak pemerintah daerah untuk mensosialisasi P4GN. Untuk menyelesaikan penyalahgunaan narkotika di daerah," ucapnya.
