Kabupaten Indramayu Kini Masuk Zona Oranye Covid-19, Total Kasus Positif Corona Tembus 517

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Catatan status zona kuning Covid-19 yang dipertahankan Kabupaten Indramayu dalam beberapa pekan terakhir terhenti.

Status itu berubah menjadi zona oranye setelah Satgas Covid-19 mengupdate level kewaspadaan virus corona di level kabupaten/kota di Jawa Barat.

"Update level kewaspadaan Covid-19 ini berdasarkan periode 9-15 November 2020 oleh Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Barat," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara kepada Tribuncirebon.com, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Pura-pura Pergi Kerja, Suami Intip Istrinya Lagi Main Gila dengan Tetangga, Teriak Lalu Membacok

Baca juga: FPI Ancam Tetap Gelar Reuni 212 Jika Pemerintah Biarkan Kerumunan Pilkada, Ini Tanggapan Polisi

Baca juga: Gubernur DKI Anies Baswedan Terancam Penjara 1 Tahun Karena Acara Habib Rizieq, Ini Reaksi Fadli Zon

Disampaikan Deden Bonni Koswara, secara keseluruhan ada 14 kabupaten/kota yang masuk dalam kategori zona oranye atau risiko sedang.

Selain Kabupaten Indramayu, tiga belas daerah lainnya adalah Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Subang, Kabupaten Bandung Barat.

Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Bandung, Kota Cirebon, Kota Depok, dan Kota Tasikmalaya.

Sedangkan kabupaten/kota yang masuk zona kuning atau risiko rendah kini ada sebanyak 6 daerah dan kabupaten/kota yang masuk zona merah atau risiko risiko tinggi ada sebanyak 7 daerah.

Peningkatan status tersebut, seiiring dengan melonjakannya kasus Covid-19 di Kabupaten Indramayu dalam beberapa hari terahir.

Baca juga: Tanda-tanda Keputihan Tak Normal Pada Wanita, Waspada Bisa Jadi Anda Kena Kanker Serviks

Penambahan kasus terbanyak terjadi pada 14 November 2020, ada 26 pasien terkonfirmasi Covid-19 dalam sehari.

Jumlah itu juga menjadi rekor baru penambahan kasus selama pandemi Covid-19 melanda di Kabupaten Indramayu.

Pada hari ini, jumlah kasus pun kembali bertambah sebanyak 7 pasien baru.

Terdiri dari wiraswasta sebanyak 4 orang, tenaga kesehatan 2 orang, dan ibu rumah tangga 1 orang.

Mereka berasal dari Kecamatan Indramayu sebanyak 4 orang dan Kecamatan Sindang sebanyak 3 orang.

"Enam orang isolasi mandiri, dan satu orang isolasi di RSUD Indramayu. Sedangkan untuk kontak erat kita masih lakukan pendataan," ujar dia.