157 Santri Ponpes di Cilacap Positif Covid-19, Sebagian Besar OTG, 1.000 Lebih Warga Ponpes Tes Swab

Tercatat 1.030 orang di lingkungan ponpes telah menjalani tes swab yang dilakukan beberapa tahap.

Editor: Machmud Mubarok
IRNA
Ilustrasi Virus Corona 

TRIBUNCIREBON.COM - Santri dari salah satu pondok pesantren (ponpes) di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, yang terpapar virus corona (Covid-19) terus bertambah.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilacap dr Pramesti Griana Dewi mengatakan, hingga saat ini total santri yang dinyatakan positif Covid-19 mencapai 157 orang.

"Sebagian besar orang tanpa gejala (OTG)," kata Pramesti melalui pesan singkat, Rabu (14/10/2020).

Meski demikian, kata Pramesti, jumlah santri yang telah dinyatakan sembuh juga terus bertambah. Hingga saat ini tercatat sedikitnya 39 santri yang dinyatakan sembuh.

Atas temuan klaster tersebut, lanjut Pramesti, pihaknya telah melakukan swab massal di ponpes tersebut.

Tercatat 1.030 orang di lingkungan ponpes telah menjalani tes swab yang dilakukan beberapa tahap.

"Yang sudah keluar hasilnya ada 295 orang, di mana 115 di antaranya positif, 141 orang negatif dan 39 orang telah sembuh," ujar Pramesti.

Sementara sisanya, kata Pramesti, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium.

Diberitakan sebelumnya, setelah Kabupaten Banyumas dan Kebumen, klaster penyebaran virus corona (Covid-19) juga muncul di salah satu ponpes di Cilacap.

Temuan tersebut bermula dari adanya salah seorang santri yang berobat ke puskesmas. Santri tersebut mengeluh demam, batuk dan kehilangan indera penciuman.

Minta Lock Down

Diberitakan sebelumnya, jumlah santri yang terpapar virus corona (Covid-19) di Jawa Tengah ( Jateng) hingga saat ini terus bertambah.

Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin atau biasa disapa Gus Yasin mengungkapkan, hingga saat ini ada sekitar 600 santri dari beberapa pondok pesantren ( ponpes) di sejumlah daerah yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Laporan hari kemarin ada tambahan lagi, baru kita telusuri, dan ini sudah kita tracing," kata Gus Yasin seusai mengunjungi Ponpes Al Ittihaad, Pasir Kidul, Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, Rabu (7/10/2020).

Untuk itu Gus Yasin meminta agar menggalakkan program jogo santri di lingkungan ponpes.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved