Pilkada Indramayu 2020
KPU Indramayu Disorot, Gara-gara Ahmad Toni Sengaja Beri Suprise Happy Birthday untuk Taufik Hidayat
Integritas KPU Indramayu Dalam Pilkada Serentak Diragukan, Imbas Tertangkap Basah Ikuti Surprise Ultah Salah Satu Calon Wabup di Bandung
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Fauzie Pradita Abbas
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Tertangkap kameranya Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu, Ahmad Toni Fatoni yang menghadiri surprise salah satu calon wakil kepala daerah menuai persepsi negatif dari semua pihak.
//
Kejadian itu diketahui terjadi saat momen ulang tahun Taufik Hidayat yang merupakan Calon Wakil Bupati Indramayu dari Partai Golkar di sebuah hotel di Bandung pada Rabu (9/9/2020).
Para ketua DPC partai politik pun angkat bicara, mereka meragukan integritas Komisioner KPU yang berpihak pada salah satu Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) dalam Pilkada Indramayu 2020.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Indramayu, Sirojudin mengatakan, kejadian itu tidak bisa dianggap sebagai hal biasa.
Ia bahkan menilai alasan Ahmad Toni Fatoni yang menyebut kejadian itu adalah ketidaksengajaan adalah alibi yang tidak mendasar.
• Duh, Ketua KPU Indramayu Tertangkap Kamera Beri Kejutan Ultah ke Calon Wabup di Hotel di Bandung
"Jadi apapun pembelaan Ketua KPU Ahmad Toni Fatoni saat dikonfirmasi media sebuah pembenaran padahal peristiwa itu benar terjadi dan bukan hoaks," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (11/9/2020).
Disampaikan Sirojudin, padahal pihaknya sudah sering mengingatkan KPU Kabupaten Indramayu untuk bersikap adil dalam setiap penyelenggaraan pemilu.
Hal itu juga disampaikan saat dirinya mengantar Bapaslon Nina Agustina Dai Bachtiar-Lucky Hakim mendaftar calon kepala daerah pada 4 September 2020 lalu.
"Kami minta Gakkumdu segera bersikap dan Parpol juga nanti akan melakukan sikap terkait masalah ini," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan, Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Indramayu, Eryani Sulam.
Ia mengatakan, tindakan yang dilakukan Ketua KPU Kabupaten Indramayu dapat mengundang reaktif dari semua peserta Pilkada.
Eryani Sulam menegaskan, pihaknya tidak bisa menganggap masalah tersebut sebagai hal biasa.
Dalam hal ini, Partai NasDem dan partai politik lainnya akan membuat surat kepada Komisi 1 DPRD Indramayu untuk memanggil Ketua KPU Kabupaten Indramayu terkait persoalan tersebut.
"Bila perlu kami akan adukan masalah tersebut kepada DKPP," ujar dia.
