Pariwisata Kuningan

Selfie Sepuasnya di Pondok Cai Pinus Kuningan Mengenakan Kostum Berbagai Negara yang Unik

Owner Pondok Cai Pinus Gugun mengatakan, belum lama manajemen menyediakan sejumlah gaun luar negeri.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mumu Mujahidin
ISTIMEWA
Foto/Instagram Pondok Cai Pinus, Kawasan Objek Wisata Palutungan, Desa Cisantana, kecamatan Cigugur, Kuningan 
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN – Kepuasaan pengunjung menjadi prioritas manajeman Pondok Cai Pinus dalam menyediakan titik spot foto dan aneka kuliner daerah.
Owner Pondok Cai Pinus Gugun mengatakan, belum lama ini manajemen menyediakan sejumlah gaun luar negeri. 
“Gaun-gaun luar negeri ini untuk kami sewakan kepada pengunjung yang mau berfoto menggunakan seragam tersebut,” ungkap Gugun saat ditemui Pondok Cai Pinus, Kawasan Objek Wisata Palutungan, Desa Cisantan, Kecamatan Cigugur, Kuningan, Minggu (26/7/2020).
Gugun menyebutan, sejumlah gaun luar negeri itu merupakan gaun khas dari Korea, Jepang, Belanda dan tidak lupa juga menyediakan seragam bajak laut.
“Seragam atau gaun disini, sengaja kami hadirkan untuk pengunjung dalam mengambil dokumentasi atau foto selfie. Kemudian untuk harga sewanya unlimited alias sepuasnya dengan harga sewa Rp 40 ribu,” ungkap Gugun.
Sementara salah seorang karyawan yakni Ade, saat ditemui di stand pakaian luar negeri itu mengatakan, penyewaan ini diberikan terhadap pengunjung. 
“Ini ada gaun korea,Belanda dan ada baju bajak laut yang lengkap dengan atribut penutup mata sebelah,” katanya.
Titik pengambilan foto saat menggunakan gaun, kata Ade, ini bebas dimana pun pengunjung berkenan.
Sebab dalam teknisnya itu semua dikembalikan kepada pengunjung.
“Jadi kami disini hanya menyewakan dan meyediakan sejumlah titik untuk berfoto saja,” katanya.
Lokasi berfoto, kata Ade, disini menyediakan replika kapal pinisi dan taman bunga.
“Tidak hanya itu, kastil atau istana kaya di film Harry Potter juga kami sediakan,” katanya.
Lingkungan istana Harry Potter persis berada di sebelah utara daripada Pondok Cai Pinus. “Kawasan Kastil disana ada rumah balon sebagai pelengkap daripada spot foto,” ujarnya.
Untuk pengunjung, kata Ade, manajemen tidak mengeluarkan harga tiket masuk.
“Melainkan dengan menyediakan vocher seharga Rp 20 ribu di hari biasa dan untuk weekend seperti sekarang itu Rp 25 ribu,” katanya.
Pembelian voucher, kata dia, sebagai tanda masuk untuk mendapatkan sajian aneka makanan ringan.
“Jadi voucher itu bisa dituker dengan makanan yang tersedia disini, sesauai aturan manajemen kami,” ujarnya.
Banyak Tujuan
Tak hanya Rumah Pinus yang menjadi objek wisata di jalur Palutungan. Masih banyak tempat wisata dan kuliner lainnya.

 Kabupaten Kuningan tak pernah kekurangan tempat wisata alam. Coba kunjungi Jalur Palutungan di Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, bakal menemukan sejumlah tempat wisata yang sejuk dan tempat kuliner yang asyik.

Ini objek wisata kuliner dan wisata alam yang berada di Jalur Palutungan ini antara lain Kedai Kopi Waja, Rumah Makan Bubuluk, Rumah Makan Santana Resto,Pondok Cai Pinus.

Wisata alam bakal memanjakan para pengunjung dari berbagai daerah. Mengahabiskan waktu bersantai dan rileks di Taman Cisantana, Suka Geuri View, Istana Alam Pinus (Pinus Castel, red), Bumi Perkemahan Palutungan, Bumi Perkemahan Ipukan, Wisata Alam Tenjo Laut, Talaga Surian dan Objek Wisata Ciremai Glamping, Curug Putri dan Curug Landung serta Curug Cisurian.

Masing-masing tempat wisata di Jalur Palutungan di lengkapi dengan sejumlah spot foto. 

Aktivis lingkungan, Encum (34) mengatakan, sejumlah lokasi wisata di Jalur Palutungan belakangan ini menjadi perhatian dan sasaran bagi para pengunjung luar daerah maupun dalam daerah.

 Presiden Joko Widodo Akan Siapkan Program Tambahan Bansos Produktif Bagi Pelaku UMKM

 Daftar Harga Sepeda Lipat Juli 2020, Mulai dari Rp 1,7 Juta, Polygon, Element, Noris, hingga United

 Punya Duit Rp 3 Jutaan Sudah Bisa Beli Sepeda Kualitas Oke, Simak Daftar Harga Lengkap Sepeda Ini

"Salah satu alasan nyata, karena lokasi wisata Kawasan Palutungan ini masih memiliki kesegaran lingkungan alam dan udara yang masih sejuk," katanya.

Tidak hanya itu, kata dia, kepuasaan pengunjung saat menghabiskan waktu berwisata di lingkungan Palutungan.

"Ini karena pemandangan atau view yang bisa menjual dan memuaskan pengunjung. Terlebih saat malam hari, itu akan terlihat gemerlap lampu kota yang berada di bawah kaki Gunung Ciremai,"ujarnya.

Terpantau di Lingkungan Pondok Cai Pinus, sejumlah wisatawan datang dan antre melakukan pemotretan di titik atau spot foto tertentu.

"Coba lihat itu replika perahu, semua pengunjung terlihat senang melakukan aksi foto -foto. Terus coba lihat lagi, Replika Istana tidak sedikit pengunjung datang dan jalan - jalan di sana," katanya. (*)

(*)
Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved