Sultan Sepuh XIV Meninggal Dunia

Ini Rute yang Akan Dilewati dalam Tradisi Prosesi Agung Pemakaman Sultan Sepuh XIV Cirebon

Ia mengatakan, rombongan akan memulai perjalanan dari Alun-Alun Kasepuhan, kemudian menuju Jalan Aryo Dinoto dan Jalan Lemahwungkuk.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mumu Mujahidin
Ahmad Imam Baehaqi/Tribuncirebon.com
Suasana Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Rabu (22/7/2020) siang. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat, meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di RS Sentosa Bandung pada Rabu (22/7/2020) kira-kira pukul 05.20 WIB.
Protokoler Kasultanan Kasepuhan Cirebon, Jajat Sudrajat, mengatakan, Sultan Arief dimakamkanndi kompleks pemakaman Astana Gunung Sembung, Desa Astana, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon.
Menurut dia, pemakaman itu dilaksanakan sesuai tradisi Prosesi Agung Pemakaman dan pihak keluarga serta abdi dalem akan berjalan kaki mengantar jenazah Arief dari Keraton Kasepuhan ke Astana Gunung Sembung.
"Jalan kaki sejauh kira-kira tujuh kilometer," ujar Jajat Sudrajat Jajat Sudrajat saat ditemui di Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Rabu (22/7/2020) siang.
Ia mengatakan, rombongan akan memulai perjalanan dari Alun-Alun Kasepuhan, kemudian menuju Jalan Aryo Dinoto dan Jalan Lemahwungkuk.
Selanjutnya masuk ke Jalan Kanoman dan melintasi Jalan Karanggetas hingga ke Jalan Siliwangi, Kota Cirebon.
Dari Jalan Siliwangi rombongan akan bergerak lurus ke Jalan Raya Gunungjati hingga tiba di kompleks Astana Gunung Sembung.
"Nanti orang yang mengusung jenazahnya disiapkan khusus dan dilakukan secara estafet sampai di pemakaman," kata Jajat Sudrajat.
Jajat mengatakan, prosesi pemakaman tersebut dilaksanakan hari ini mulai pukul 14.00 WIB.
Saat ini, jenazah Arief tengah dalam perjalanan dari Bandung menuju Cirebon.
Nantinya, saat tiba di Cirebon jenazah Arief akan dibawa ke Dalem Arum Keraton Kasepuhan dan pihak keluarga akan berkumpul.
Sebelum dimakamkan jenazah Sultan Arief rencananya akan disemayamkan sejenak di Bangsal Panembahan.
"Nanti, pelayat diperkenankan mendoakan di Bangsal Panembahan kemudian disalatkan dan langsung dimakamkan," ujar Jajat Sudrajat.

Diantar Jalan Kaki Sejauh 7 KM

Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat, meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di RS Sentosa Bandung pada Rabu (22/7/2020) pagi.

Protokoler Kasultanan Kasepuhan Cirebon, Jajat Sudrajat, mengatakan, Sultan Arief akan dimakamkan di kompleks pemakaman Astana Gunung Sembung, Desa Astana, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon.

Menurut dia, pemakaman tersebut dilaksanakan siang ini mulai pukul 14.00 WIB.

"Nanti pemakamannya dilakukan secara tradisi Prosesi Agung Pemakaman," kata Jajat Sudrajat saat ditemui di Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Rabu (22/7/2020) siang.

 Sultan Sepuh XIV Akan Dimakamkan di Samping Makam Ayahnya, Sultan Sepuh XIII di Gunung Sembung

 BREAKING NEWS Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan Cirebon PRA Arief Natadiningrat Meninggal Dunia

Ia mengatakan, dalam prosesi itu pihak keluarga dan abdi dalem akan mengantar jenazah Arief dari Keraton Kasepuhan menuju Astana Gunung Jati.

Mereka akan berjalan kaki dan menempuh jarak sejauh kira-kira tujuh kilometer.

Jajat menyampaikan prosesi tersebut merupakan tradisi turun-temurun yang berlangsung sejak ratusan tahun.

Tradisi tersebut biasanya dilaksanakan saat ada keluarga keraton yang meninggal dunia.

Bahkan, keranda yang digunakan juga khusus untuk jenazah pihak keluarga Keraton Kasepuhan.

"Prosesi ini tujuannya memberi kesempatan pada masyarakat untuk melihat sultan sebelum disemayamkan di peristirahatan terahir," ujar Jajat Sudrajat.

Saat ini, suasana Keraton Kasepuhan tampak ramai. Sejumlah orang terlihat mulai berdatangan.

Selain itu, karangan bunga ucapan duka cita pun tampak berjejer di kompleks Keraton Kasepuhan.

 Bocoran Spesifikasi Realme C15, Bakal Segera Rilis di Indonesia, Miliki Baterai hingga 6000 mAh

 Daftar Harga Terbaru HP Vivo Juli 2020, Harga Mulai Rp 1,7 Jutaan hingga Vivo X50 Rp 6,9 Jutaan

Dimakamkan di Samping Makam Sang Ayah

Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat, meninggal dunia pada Rabu (22/7/2020) pagi.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved