Perangkat Desa di Indramayu Kena Corona
Breaking News: Pulang Demo dari Jakarta, Perangkat Desa di Indramayu Ini Langsung Positif Covid-19
Salah seorang perangkat desa yang bertugas di salah desa di Kacamatan Indramayu terkonfirmasi positif Covid-19.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, perangkat desa itu juga diketahui belum lama ini telah bermain badminton bersama kerabat dekatnya.
"Perangkat desa ini pasti kontak eratnya banyak, tapi setelah kita lakukan tracing didapat sebanyak 80 orang," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di ruangannya, Senin (20/7/2020).
• Mobil Pelat F Sukabumi Penuh Lumpur Diduga Ada di Lokasi Banjir Luwu Utara, Beredar di Grup-grup WA
• MOMEN King Kobra Garaga Cegat Panji Petualang dan Alshad Ahmad di Hutan, Jadi Ganas, Body-nya Besar
• Pulang Merantau dari Madura, Warga Asal Desa Cimuncang Majalengka Dinyatakan Positif Covid-19
Pemerintah daerah pun segera melakukan langkah cepat dengan menyemprot lokasi kantor pemerintahan tempat perangkat desa tersebut bekerja dan melakukan pengambilan sampel swab untuk diuji di laboratorium.
Terkonfirmasinya positif Covid-19 perangkat desa yang bersangkutan diketahui bukan karena kekurangan alat pelindung diri (APD) yang diberikan pemerintah untuk bertugas di tingkat desa.
Melainkan karena ia ikut menjadi peserta aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh para perangkat desa lainnya dari berbagai daerah di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta pada dua pekan lalu.
Aksi tersebut mereka lakukan lantaran keberatan dengan wacana Pemerintah Pusat yang akan menghapus Dana Desa (DD).
Dalam hal ini, Deden Bonni Koswara menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh perangkat desa yang bersangkutan.
Padahal pemerintah daerah sudah tegas melarang siapapun untuk berpergian ke luar daerah, terutama ke daerah-daerah yang masuk kategori transmisi lokal.
Deden Bonni Koswara juga memastikan walau ada perangkat desa terkonfirmasi positif Covid-19, pelaksanaan percepatan penangan Covid-19 di tingkat desa akan tetap berjalan seperti biasa.
"Tidak, tidak ada kendala," ujar dia.
4 Kasus
Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu kembali melonjak.
Hari ini, pemerintah daerah mengumumkan penambahan jumlah kasus, total ada 4 kasus baru di Kabupaten Indramayu, Senin (20/7/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, keempat pasien baru tersebut berasal dari 3 kecamatan berbeda, yakni Kecamatan Indramayu, Arahan, dan Lohbener.
"Pertama Tuan D (49) dari Kecamatan Indramayu, Tuan S (51) Kecamatan Arahan, Tuan NR (62) Kecamatan Lohbener, dan Nyonya IAM (28) Kecamatan Indramayu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di ruangannya.