Klien Bapas Kelas I Cirebon Ikut Pelatihan Mengelas, Sebelum Bebas Murni
Sejumlah klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Cirebon mengikuti pelatihan pengelasan Seal Metal Arc Welding (SMAW) atau las listrik.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Sejumlah klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Cirebon mengikuti pelatihan pengelasan Seal Metal Arc Welding (SMAW) atau las listrik.
Kegiatan tersebut diselenggarakan Bapas Kelas I Cirebon bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon.
• Siap-siap Pemadaman Listrik di Sukabumi Selama 7 Jam, Ini Daerah yang Tak Akan Berlistrik Hari Ini
Kepala Bapas Kelas I Cirebon, Nuridin, mengatakan, pelatihan itu untuk memberikan bekal kepada para klien agar bisa merintis usaha setelah mengakhiri masa tahanannya.
"Mereka yang ikut pelatihan ini statusnya mendekati masa bebas murni," kata Nuridin saat ditemui usai pembukaan pelatihan pengelasan di Disnaker Kota Cirebon, Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon, Selasa (23/6/2020).
Ia mengatakan, mereka sengaja dibekali kemampuan yang bisa disalurkan di dunia kerja seperti mengelas.
Agar setelah statusnya bebas murni nantinya mereka bisa berbaur dengan masyarakat, dan pelatihan yang diberikan bisa bermanfaat.
• Beredar Isu Pelajaran Agama Akan Dilebur dengan PPKN, Begini Tanggapan Mendikbud Nadiem Makarim
"Intinya supaya mereka mandiri sehingga punya keahlian, dan tidak mengulang kesalahan karena mereka punya keahlian," ujar Nuridin.
Menurut dia, pelatihan kali ini merupakan yang kedua sejak pertama digelar pada Februari 2020.
Dalam pelatihan pengelasan gelombang dua tersebut sedikitnya ada tiga klien Bapas Kelas I Cirebon yang mengikutinya.
"Mereka yang ikut pelatihan sebelumnya mendaftar secara online dan diseleksi, kemudian dinyatakan lolos," kata Nuridin.
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya, mengatakan, pelatihan tersebut dilaksanakan hingga 20 hari ke depan.
Selama 20 hari itu para peserta akan diberikan materi mengelas oleh instruktur yang telah disiapkan.
• Beredar Isu Pelajaran Agama Akan Dilebur dengan PPKN, Begini Tanggapan Mendikbud Nadiem Makarim
Agus juga mengapresiasi Bapas Kelas I Cirebon yang mengirimkan kliennya untuk mengikuti pelatihan tersebut.
Pihaknya juga siap berkerja sama dengan beberapa institusi dalam penyelenggaraan pelatihan keterampilan seperti yang digelar kali ini.
"Program berkaitan skill, sehingga begitu selesai pelatihan para peserta mempunyai ketrampilan di bidang las," ujar Agus Sukmanjaya.
