Virus Corona Sukabumi

Melonjak Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi Bertambah 10 Orang Pasien Baru

Jumlah pasien positif Covid-19 meningkat drastis pada update data, Sabtu 13 Juni 2020.

Editor: Mumu Mujahidin
Istimewa
Gambar mikroskop elektron transmisi menunjukkan virus corona SARS-CoV-2, juga dikenal sebagai 2019-nCoV, virus coronavirus yang menyebabkan COVID-19 
Laporan Kontributor Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Kabar mengejutkan datang dari Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Jumlah pasien positif Covid-19 meningkat drastis pada update data, Sabtu 13 Juni 2020.
Dari data yang diterima Tribunjabar.id, telah terjadi penambahan 10 pasien positif baru.
Sebelumnya, pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi ada 30 orang, bertambah 10 menjadi 40 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid mengatakan, penambahan pasien positif tersebut berasal dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP), yang baru test swab dari Palabuhanratu.
"Yang 10 yang baru test swab Palabuhanratu, yang 3 swab pasien lama, yang 10 masuk ke aktif," jelasnya.
Diketahui, dari jumlah 40 pasien positif, 21 orang sembuh, 19 orang masih aktif dalam perawatan.
Sementara itu, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 4.382 orang, 109 dalam pemantauan, 4.272 selesai pemantauan dan 1 orang meninggal dunia.
PDP berjumlah 293 orang, 57 dalam pengawasan, 212 selesai dan 24 meninggal dunia. (*)

Update Kasus Covid-19 di Indonesia

Pemerintah menyatakan bahwa masih terjadi penularan virus corona di masyarakat hingga hari ini.

Hal ini menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Berdasarkan data yang masuk hingga Sabtu (13/6/2020) pukul 12.00 WIB, ada 1.014 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan kini ada 37.420 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.

Data dan informasi ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Sabtu sore.

"Dari kasus yang kami dapatkan untuk konfirmasi positif Covid-19 hari ini sebanyak 1.014 orang, sehingga total menjadi 37.420 orang," ujar Yurianto.

Yurianto memaparkan, setidaknya ada lima provinsi yang mencatat penambahan kasus Covid-19 dalam jumlah tinggi.

Provinsi itu adalah Jawa Timur dengan 176 kasus baru, Sulawesi Selatan dengan 125 kasus baru, dan Kalimantan Selatan dengan 123 kasus baru.

Berikutnya ada DKI Jakarta dengan 121 kasus baru dan Sumatera Utara dengan 94 kasus baru.

Data yang sama memperlihatkan bahwa ada penambahan 563 pasien Covid-19 yang dianggap sudah sembuh.

 Gerombolan Orang Pakai Sepeda Brompton Masuk Kafe, Bertingkah Sok Jago, Ditegur Pelayan Malah Pamer

 Daftar Harga HP OPPO Terbaru Juni 2020: Oppo A7 Rp 2,6 Juta, Oppo A9 2020 Rp 3,4 Juta

 Jadwal Acara TV Hari Ini, Trans TV Trans 7 RCTI GTV SCTV Indosiar, Ada Film India Ra One dan Escobar

Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan berdasarkan metode polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Dengan demikian, sampai saat ini ada 13.776 pasien Covid-19 di Indonesia yang dinyatakan sembuh.

Namun, masih ada kabar duka yang disampaikan Yurianto dengan adanya penambahan 43 pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Total, ada 2.091 pasien Covid-19 di Indonesia yang meninggal dunia, setelah mereka dinyatakan terinfeksi virus corona.

"Sekitar 5,78 persen kalau kita lihat angka kematiannya," ucap Yurianto.

Data ODP dan PDP

Kasus Covid-19 di Indonesia kini sudah tercatat di semua provinsi atau 34 provinsi yang ada di Indonesia.

Secara khusus, ada 427 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 dari 34 provinsi.

Jumlah ini naik tiga daerah dibandingkan data kemarin. Pemerintah juga melaporkan ada 42.450 orang yang saat ini berstatus orang dalam pemantauan (ODP). 

Kemudian, ada 13.578 orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).

Data spesimen

Pemerintah berusaha meningkatkan jumlah pemeriksaan dan tes Covid-19 dengan peningkatan kapasitas laboratorium.

Saat ini ada 110 laboratorium yang digunakan dengan metode real time PCR aktif. Kemudian, ada 82 laboratorium dengan metode tes cepat molekuler.

Hasilnya, saat ini pemerintah telah memeriksa total 495.527 spesimen dari 313.275 orang yang diambil sampelnya. Artinya, satu orang bisa diambil spesimennya lebih dari satu kali.

Hasil ini bertambah berkat adanya 16.574 spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir.

Dari 313.275 orang yang diperiksa, diketahui ada 37.420 yang hasilnya positif virus corona dan 275.855 yang negatif.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "UPDATE: Bertambah 1.014, Kini Ada 37.420 Kasus Covid-19 di Indonesia"

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved