Penyerang Persib Bandung Wander Luiz Pulang Kampung ke Brasil Borong Oleh-oleh Jersey Persib

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Penyerang Persib asal Brasil Wander Luiz memborong sejumlah buah tangan untuk  dibawa pulang ke kampung halamannya dengan jumlah besar yaitu jersey PERSIB. 
Sebelumnya, pemain bernomor punggung 9 itu telah dinyatakan negatif berdasarkan hasil pemeriksaan terakhir dari Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. 

Wander Luiz pun kini tengah bersiap untuk kembali ke Brasil dan tinggal di negaranya hingga wabah Corona mereda.  

"Iya, saya membawa 20 potong jersey Persib Bandung, tentunya dengan nomor punggung 9. Ini semua untuk teman dan keluarga saya di Brasil, " ungkap Luiz, Sabtu (18/4/2020) dikutip dari laman resmi.

Wander Luiz juga memborong sejumlah barang-barang khas Indonesia lainnya. Pencetak empat gol Pangeran Biru di Liga 1 2020 ini sebelumnya juga dikabarkan sudah merindukan anak lelakinya. 

"Kalau memungkinkan, nanti saya akan cari lagi beberapa kado dan suvenir di bandara, " ujarnya.

Hasil Tes

 Wander Luiz, striker Persib Bandung ini tentu sudah mulai merasa tenang karena hasil tes virus corona -nya sudah keluar.

Dalam hasil tes itu, Wander Luiz dinyatakan negatif corona setelah melakukan tes dan isolasi mandiri selama 14 hari.

Bukan hanya Wander Luiz, ayahnya pun dinyatakan negatif corona setelah sebelumnya berstatus orang dalam pantauan ( ODP).

• Paulo Dybala Ingin Kontrak Seumur Hidup dengan Juventus, Ikuti Jejak Alessandro Del Piero

• Manchester United Butuh Harry Kane dan Satu Pemain Lagi untuk menyaingi Liverpool

"Hari ini rabu 15 april, Hasil kedua tes Wander Luiz dan orang tuanya yang kita dapatkan sesuai dengan apa yang diharapkan setelah melakukan isolasi mandiri dengan baik dan dinyatakan negatif," ujar Dokter Tim Persib Bandung, Rafi Ghani, Di Graha Persib, Jalan Sulanjana No 17, Rabu (15/3/2020).

Meski sudah dinyatakan negarif, Rafi mengingatkan Wander Luiz dan ayahnya harus tetap menjaga jarak dengan disiplin.

"Karena ada kemungkinan bisa terpapar lagi. Karena hasil negatif dalam bentuk surat ini hanya untuk kepentingan yang bersangkutan untuk kembali ke negaranya," katanya.

Di samping itu, Rafi bersyukur karena isolasi mandiri selama 14 hari terakhir berjalan sangat sukses.

Sebab selama ini, pemain asal Brasil itu selalu disiplin dalam masa karantina mandiri sehingga tes kedua dinayatakan negatif.