Banyak Warga Urban Hubungi Hotline Crisis Center Covid-19 Kuningan, Namun Ada Juga yang Hanya Iseng

Petugas Hotline Crisis Center Covid-19 Kuningan sering menerima panggilan dan memberikan informasi kondisi daerah

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Kontributor Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Agus Mauludin, Kepala Sekretariat Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 sekaligus Kepala BPBD Kuningan 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN – Petugas Hotline 081388284346 Crisis Center Covid-19 Kuningan sering menerima panggilan dan memberikan informasi kondisi daerah.

“Terutama terhadap warga urban yang masih berada di daerah rantaunya,” ungkap Kepala Sekretariat Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 Kuningan, Agus Maulidin saat ditemui di ruang Command Center, Sabtu (4/04/2020).

Manfaat Tak Terduga Air Rendaman Mentimun, Atasi Asam Urat Hingga Kurangi Kolesterol Jahat

Agus mengatakan, dalam sehari warga urban yang ingin mengetahui kondisi Kuningan terbilang banyak.

“Terbilang cukup banyak. Ya, sekitar 30 warga penelpon,” ucapnya.

Para penelepon, kata Agus, warga urban mayoritas menanyakan kondisi daerah Kuningan yang merupakan kampung halamannya.

“Apakah bisa pulang gak pak, terus gimana dengan desa kami. Tanya penelpon saat saya terima” ujar Agus.

Di Mana Prabowo Saat Indonesia Lawan Corona? Ternyata Menhan Lakukan Ini untuk Lawan Covid-19

Sebagai petugas pelayan masyarakat, kata dia, pemerintah daerah Kuningan selalu memberikan terbaik kepada masyarakat.

“Seperti memperbolehkan warga rantau untuk pulang mudik,” ungkapnya.

Selain penelpon masuk yang serius menanyakan kondisi pandemi Covid-19 di Kuningan.

“Ada juga yang iseng menelpon kami disini. Namun hal itu tak kami masalahkan,”ungkapnya.

Zodiak Kesehatan, Minggu 5 April 2020: Libra Hindari Makan Gorengan, Taurus Harus Sering Berjemur

Tak memepermaslahkan kepada penelpon asing yang masuk, kata Agus, pihaknya berpikir positif saja.

“Mungkin si penelpon ingin memastikan bahwa ada tidaknya, hotline sebagai pelayan dan pengaduan dalam bahaya pandemi Covid-19 sekarang,” ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved