DPMD Pemkab Cirebon Pastikan Dana Desa Bisa Dialokasikan untuk Pencegahan Covid-19

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon memastikan Dana Desa (DD) bisa dialokasikan untuk pencegahan penyebaran Covid-19.

Kasi Administrasi Pemerintahan dan Keuangan pada Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Cirebon, Sunanto, mengatakan, hal tersebut berdasarkan surat edaran Kemendes RI.

Menurut dia, surat edaran tersebut menjelaskan bahwa Pemerintah Desa (Pemdes) bisa menggunakan dana desa untuk kegiatan pencegahan Covid-19 di wilayahnya.

"Upaya pencegahan Covid-19 di tingkat desa bisa menggunakan dana desa," kata Sunanto saat ditemui di DPMD Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Kalijaga, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jumat (27/3/2020).

Ia mengatakan, dana desa bersumber dari Pemerintah Pusat sehingga sedikit banyak masih kewenangan pusat.

Karenanya, Kemendes RI pun mengeluarkan surat edaran agar dana desa dialokasikan untuk pencegahan Covid-19 tingkat desa.

Namun, Sunanto mewanti-wanti Pemdes se-Kabupaten Cirebon karena berdasarkan surat edaran itu ada beberapa ketentuan dalam pengalokasian dana desa untuk pencegahan Covid-19.

• Sudah Dianggap Seperti Keluarga, Pria Ini Malah Setubuhi Istri Pemilik Rumah, Modus Mau Mengobati

• Update Covid-19 di Kabupaten Cirebon, Jumlah Pasien PDP 20 orang dan ODP 33 orang

"Dana Desa yang dapat digunakan ini hanya sebatas untuk pencegahan penyebaran Covid-19 semata," ujar Sunanto.

Di antaranya, pembelian hand sanitizer, penyemprotan desinfektan, dan pembelian alat-alat lainnya untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Pihaknya meminta Pemdes se-Kabupaten Cirebon bijak menggunakan anggaran tersebut dalam upaya pencegahan virus corona.

Selain itu, ia juga mengingatkan agar anggaran yang digunakan harus sesuai ketentuan yang ditetapkan Kemendes RI.

"Karena saat ini penggunaannya hanya sebatas pencegahan," kata Sunanto.