Pandemi Virus Corona Tidak Pengaruhi Animo Warga di Indramayu Untuk Salat Jumat Berjemaah di Masjid

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Pandemi virus corona atau Covid-19 rupanya tidak mempengaruhi animo masyarakat untuk menunaikan Salat Jumat berjamaah di Kabupaten Indramayu, Jumat (20/3/2020).

Pantauan Tribuncirebon.com di Masjid Islamic Center Indramayu (Syekh Abdul Manan), jemaah yang melaksanakan Salat Jumat masih terhitung banyak.

Kendati demikian, masjid megah yang biasanya penuh itu sedikit mengalami penurunan.

Terlihat dari dalam ruang utama salat ada sebanyak 5 saf jemaah yang kosong. Padahal, setiap pelaksanaan Salat Jumat masjid setempat selalu penuh hingga mengharuskan jemaah melaksanakan salat hingga beranda masjid.

Seorang jemaah asal Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Indramayu, Muhammad Fadli (28) mengatakan, tidak terlalu khawatir dengan adanya virus corona.

Menurutnya, ibadah tetap harus dilaksanakan meski dalam keadaan apapun.

"Kalau saya kembalikan saja ke yang di atas ke Allah, tidak terlalu khawatir dengan corona," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Hal senada juga diungkapkan seorang jemaah lainnya asal Kelurahan Margadadi, Hafiz (23).

Ia berpendapat walau rentan terpapar virus corona tapi tidak semestinya kegiatan beribadah harus dibatasi untuk masyarakat yang sehat.

"Hanya untuk yang sakit baru tidak boleh Salat Jumat, kalau sehat mah harus," ujarnya.

Adapun dalam pelaksanaan Salat Jumat itu dilaksanakan secara singkat. Seusai salat, para jemaah langsung membubarkan diri.

Dalam khutbahnya, khotib juga memberi pengertian kepada jemaah untuk senantiasa menjaga kesehatan dan menjaga diri agar terhindar dari penularan virus corona. (*)