Sultan Sepuh Cirebon Arief Natadiningrat Sambut Baik Pengembalian Keris Pangeran Diponegoro
Keris pusaka itu diserahkan langsung oleh Willem Alexander kepada Presiden RI, Joko Widodo, di sela-sela lawatannya ke Indonesia Selasa kemarin
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mumu Mujahidin
"Sejalan dengan pernyataan pemerintahan saya sebelumnya, saya ingin menyampaikan rasa penyesalan dan permintaan maaf saya."
"Atas kekerasan saat penjajahan di masa pemerintahan Belanda dahulu," kata Raja Willem.
Raja Willem menyadari, perasaan dan kesedihan masyarakat Indonesia akibat penjajahan Pemerintah Belanda di masa lalu masih terasa hingga kini.
Untuk itu, Raja Willem mengajak agar hubungan Indonesia dengan Belanda bisa terus berjalan dengan positif ke depannya.
"Mudah-mudahan kedua negara yang dulu sempat berseteru, saat ini mampu tumbuh bersama dan membangun hubungan."
"Berdasarkan sikap saling menghormati, percaya, dan persahabatan," jelas Raja Willem.
"Ikatan di antara kita semakin erat dan beragam. Ini sungguh menggembirakan saya," imbuhnya.
• Bikin Gemas, Sedah Mirah Cucu Presiden Jowoki Ikut Sesi Foto Bersama Raja dan Ratu Belanda
Terima Keris Pangeran Diponegoro
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima langsung keris milik Pangeran Diponegoro secara simbolik, dari Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima.
Penyerahan keris itu dilakukan di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/3/2020).
Keris itu telah diserahkan oleh Raja Alexander melalui Dubes RI di Belanda I Gusti Agung Wesaka Puja pada 3 Maret lalu.
Keris berwarna kuning lengkap dengan sarungnya itu disimpan dalam sebuah kotak kaca.
Jokowi sempat berbincang dengan Raja Alexander dan Ratu Maxima di samping keris peninggalan Pangeran Diponegoro itu.
Mereka juga sempat berfoto bersama di sisi keris itu.
• VIDEO Ular Piton Sepanjang 4 Meter Gegerkan Kantor Perhutani Tuban, Butuh 6 Orang untuk Menangkap
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim juga tampak dalam penyerahan keris tersebut.