Viral di Media Sosial

SOSOK Pria Bersorban yang Nikah Lagi Diantar Istri Bukan Orang Sembarangan, Masih Muda Bergelar Kyai

Pernikahan pimpinan Pondok Pesantren Cijeungjing Ciamis sekaligus pimpinan jemaah Sholawat Wabarik, KH Hafi Muhammad Kafi Firdaus (28) dengan istri...

Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
instagram.com/hosipupdateofficial
Kisah wanita rela suami menikah lagi viral. Videonya banjir komentar. 

TRIBUNCIREBON.COM, CIAMIS – Pernikahan pimpinan Pondok Pesantren Cijeungjing Ciamis sekaligus pimpinan jemaah Sholawat Wabarik, KH Hafi Muhammad Kafi Firdaus (28) dengan istri keduanya di Jombang Jatim Minggu (2/2/2020) lalu viral di media sosial atau medsos dan ramai jadi perbincangan.

//

Terlebih pernikahan kedua pria yang akrab dipanggil Abah Kuka atau Abah Cijeungjing tersebut mendapat dukungan penuh dari istri pertamanya, Emas Putri Yani.

Bahkan Umma, sebutan jemaah Sholawat Wabarik terhadap istri pertama Abah Kuka, yang juga mantan peserta Akademi Sahur Indonesia (AKSI)  mempersiapkan segala keperluan Abah Kuka untuk pernikahan dengan istri keduanya tersebut.

Setelah melangsungkan pernikahan di Jombang, Abah Kuka langsung ke Jakarta.

“Sekarang masih di Jakarta, tadi waktu Jumatan tidak ada di masjid. Abah masih di Jakarta,” ujar Fahmi salah seorang jemaah Sholawat Wabarik yang juga warga Dusun Kidul Desa Cijeungjing  Ciamis kepada Tribunjabar.id, Jumat (7/2/2020).

Pesantren Cijeungjing berlokasi di Dusun Kidul RT 08/02, Desa Cijeungjing, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis.

Pesantren ini didirikan oleh KH Aceng Masduki  yang akrab dipanggil Abah Uci.

Abah Uci yang sempat bermukim di Tangerang tersebut merupakan pendiri dan penyebar jemaah Sholawat Wabarik di Indonesia dan kini memiliki ribuan jemaah.

Abah Uci meninggal dalam usia 49 tahun, kini Pondok Pesantren Cijeungjing dan jemaah Sholawat Wabarik dilanjutkan oleh anak bungsunya, KH Hafi Muhammada Kafi Firdaus yang akrab dipanggil Abah Kuka.

Menurut H Aep Saefullah (50) yang juga jemaah Sholawat Wabarik, kegiatan Pondok Pesantren Cijeungjing dan jemaah Sholawat Wabarik kini berada di bawah naungan Yayasan Abah Kuka Abadi.

Abah Kuka Abadi tersebut kependekan dari Angkatan Bersholawat Ahlusunnah Waljamaah Ku Alloh Ka Alloh Salawasna.

Yayasan ini juga menaungi berbagai kegiatan usaha seperti bisnis transportasi, palet, outdoor moeslem wear, tambang, property, food court, termasuk toko kue “Kuka”,  serta kedai kopi.

Kegiatan utamanya, kata H Aep tentunya pengembangan Pondok Pesantren Cijeungjing dan pengajian jemaah Sholawat Wabarik.

Kegiatan Sholawat Wabarik ini berlangsung setiap malam Rabu (Selasa Malam) di Pondok Pesantren Cijeungjing.

“Itu pengajian mingguan, namanya Rebo-an. Dihadiri sampai ribuan jemaah, sekitar 2.000 orang. Jemaah Sholawat Wabarik berasal dari berbagai daerah tidak hanya dari Ciamis, tapi juga dari Pangandaran, Banjar, Tasikmalaya,  Kuningan, Bandung, bahkan juga dari Jawa Tengah. Sebagian besar memang generasi muda,”  jelas H Aep.

Pengajian Reboan tersebut dipimpin langsung oleh Abah Kuka, mulai selepas Magrib, diselang oleh salat Isya kemudian dilanjutkan sampai pukul 22.00 WIB.

Pengajian malam Rabu tersebut acara utamanya diisi dengan sholawat berikut juga kajian hikam.

Sedangkan pada Minggu pagi, pengajian khusus bagi kiai maupun ajengan, ada sekitar 400 kiai atau ajengan yang mengikuti kajian khusus tiap Minggu pagi tersebut.

Jemaah Sholawat Wabarik tersebut menyebutkan bahwa Abah KUka selaku pimpinan jemaah Sholawat Wabarik telah menikah dengan istri keduanya di Jombang hari Minggu lalu.

“Kami tak menyangka kalau pernikahan Abah Kuka tersebut jadi viral dan menjadi perbincangan banyak pihak. Kami yakin langkah yang diambil Abah Kuka tersebut adalah bagian dari dakwah,” katanya.

Sementara Ketua Yayasan Abah Kuka Abadi, H Yoni (50) ketika dihubungi via telepon mengaku saat ini masih berada di Jakarta setelah pelaksanaan pernikahan Abah Kuka dengan istri keduanya di Jombang Minggu (2/2).

“Kami sekarang lagi di Jakarta, mungkin minggu depan baru pulang (ke Ciamis),” ujar H Yoni.

Menurut H Yoni, ia bersama Abah Kuka, istri pertama dan istri kedua Abah Kuka sedang berada di Jakarta untuk berbagai kegiatan termasuk bertemu sejumlah ulama, ustaz, kiai termasuk bertemu ustaz Dery Sulaiman.

Serta memenuhi undangan sejumlah stasiun televisi.

“Masih banyak kegiatan di Jakarta,” ungkapnya.

Pernikahan Abah Kuka dan istri keduanya berlangsung di Jombang Jatim hari Minggu (2/2).

Rombongan penganten dari Ciamis  berangkat hari Rabu (29/1) dengan menggunakan 4 bus.

Punya Alasan

Video yang memperlihatkan seorang istri mengantar suaminya menikah lagi alias berpoligami viral di media sosial, Kamis (6/1/2020). 

//

Kisah istri mengantar suami menikah itu ramai dibagikan di instagram dan Facebook.

Dikutip dari TribunnewsBogor, video itu awalnya dibagikan oleh akun Tiktok nengnthan.

Pemilik akun tersebut dikabarkan merupakan kakak dari istri yang mengantar suaminya menikah tersebut.

Dalam video itu yang versi lengkapnya diunggah di sebuah akun Youtube, sang istri terlihat menyiapkan berbagai keperluan untuk suaminya menikah.

Mulai dari pakaian hingga mas kawin berupa perhiasan.

Setelah semua perlengkapan siap, sang istri yang mengenakan pakaian serba hitam dan bercadar tersebut mengantar suaminya ke lokasi pernikahan.

Ia berada satu mobil dengan suaminya.

Tiba di lokasi ijab kabul, sang istri kembali menunjukkan dukungan untuk suaminya dengan membetulkan pakaian suaminya.

Pria itu terlihat mengenakan pakain sorban dan jas berwarna putih.

istri pertama antarkan suami menikah lagi dengan istri kedua
istri pertama antarkan suami menikah lagi dengan istri kedua (kolase Instagram/Youtube David Juhari)

Setelah merapikan pakaian suaminya, sang istri kemudian mencium tangan suami dan kemudian memeluknya.

Setelah itu sambil bergandengan tangan, istri pertama mengantarkan Suami menuju tempat akad nikah.

Sambil menghilangkan ketegangan, istri pertama ini sesekali mengajak ngobrol sang Suami.

Lantas, calon istri kedua pun datang mengenakan gaun pengantin cantik warna putih.

Rupanya sang istri pertama sudah menunggunya.

Setelah sang pengantin tiba, istri pertama menggandengan tangan calon istri kedua suaminya.

Istri pertama dan calon istri kedua ini pun bergandengan tangan naik tangga menuju tempat ijab kabul.

Tak hanya itu, istri pertama ini turut perhatian membetulkan riasan dan penampilan calon istri kedua suaminya.

Istri pertama gandeng calon istri kedua untuk menikah dengan suaminya
Istri pertama gandeng calon istri kedua untuk menikah dengan suaminya (kolase Instagram/Youtube David Jauhari Official)

Begitu tiba, masih sambil bergandengan tangan, istri pertama menggiring calon istri kedua untuk duduk di dekat suaminya.

Setelah pembacaan ijab kabul, suami, istri pertama dan istri kedua ini pun menangis bergantian bersalaman dengan orang tua dan mertua.

Melihat video ini viral, istri pertama mengungkapkan alasannya mengapa ia rela mengizinkan suaminya untuk menikah lagi dengan istri kedua.

Tak hanya mengizinkan, istri pertama ini juga bahkan mengantarkan dan menyaksikan secara langsung prosessi akad nikah sang suami dengan istri keduanya.

Klarifikasi dari istri pertama ini udah diunggah di akun media sosial Instagram dan diyakini sebagai klarifikasi dari istri pertama. 

Sang istri pertama meminta agar masyarakat jangan salah faham dan menjelek-jelekkan suaminya.

"Tolong jngn salah faham jngn smpe menjelek2n Suami saya," tulis istri pertama.

alasan istri pertama rela izinkan dan antar suami untuk menikah lagi dengan istri kedua
alasan istri pertama rela izinkan dan antar suami untuk menikah lagi dengan istri kedua (kolase Instagram @lamiscorner)

Ia juga mengaku kalau dirinyalah yang menyiapkan semua perlengkapan pernikahan kedua sang suami.

Karenanya, Ia meminta dirinya saja yang dihujat dan jangan sang suami.

"krna disini yg menyiapkan semua dari awal lamaran belanja mas kawin menyiapkan semua peralatan akad itu saya. Jika memang semua pengen benci mejlek2n bukan ke Suami saya tp kesaya ajh. Karena Suami saya tidak tau apa2."

Lanjut sang istri pertama, pernikahan ini sudah disepakati oleh dirinya dan suami.

Ia juga punya alasan yang logis di balik semua ini.

"Dan kenapa saya mencari yang kedua. Ada alasan tertentu yang memang sudah disepakati oleh saya dan Suami saya. Termasuk si calon karena sebelum akad kami mempersiapkan perjanjian pra setelah Menikah."

Wanita ini pun membeberkan langsung alasannya.

Ternyata, sang suami punya perusahaan yang harus diurus, namun masih ingin fokus dalam agama.

Maka dari itu, untuk mengelola hal tersebut, sang istri pertama memilihkan seorang wanita untuk dijadikan istri kedua dan mengelola perusahaan sang Suami.

Sedangkan untuk istri pertama akan mengelola pesantren

"Kenapa saya mencari yang kedua? Untuk membantu perjuangan Suami saya dalam agama. Perjuangan Suami saya mempunyai perusahaan yang harus di menej di kelola."

"Istri kedua untuk memegang perusahaan. Klo istri pertama untuk memegang pesantren," tandasnya.

Belum diketahui pasti kapan dan dimana pernikahan itu terjadi. 

Hanya saja, dari beberapa cuplikan tersebut, ada petunjuk yang menunjukkan sebuah mobil dengan tulisan yang berlokasikan Kuningan.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved